NASIONAL - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah terus melakukan monitoring dan evaluasi terkait penyaluran bantuan subsidi upah (BSU) tahun 2021. Jumat,17 September 2021, pemantauan dilakukan di beberapa perusahaan yang terdapat di wilayah Cilegon, Banten.
"Kehadiran saya dan rekan-rekan dari Kemnaker ingin terus memastikan penyaluran BSU tahun 2021 ini lancar dan tidak ada pemotongan sepeserpun baik untuk biaya administrasi, dan lain-lainnya," ungkap Ida.
Salah satu penerima bantuan subsidi upah di perusahaan PT Cilegon Raya Motor Utama, Muhiddin menyampaikan apresiasi kepada pemerintah atas bantuan yang telah diterimanya.
Menurut Muhiddin, bantuan yang telah disalurkan ini sangat membantu para pekerja yang perusahaannya terdampak karena pandemi, sehingga dengan adanya bantuan ini dapat memulihkan perekonomian keluarga pekerja.
Ida menyampaikan agar kepada seluruh bank Himbara yang telah diamanatkan oleh pemerintah dalam menyalurkan BSU agar terus bisa memonitor penyalurannya maupun rekapitulasi data yang telah disalurkan yang sebelumnya sudah melalui screening dari Kemnaker.
Ida turut menyampaikan apresiasi kepada perusahaan karena telah mendaftarkan para pekerjanya menjadi kepesertaan anggota BPJS Ketenagakerjaan yang sudah didaftarkan selama tiga tahun.
"Sebagai penutup, saya tak henti-hentinya berpesan baik kepada perusahaan maupun pekerja, seiring ditetapkannya penurunan level PPKM wilayah Jawa-Bali menjadi level 3, agar jangan lengah, jangan terlalu euforia, dan tentu mulai membiasakan menaati protokol kesehatan yang ketat, serta pentingnya mengikuti vaksinasi," kata Ida.(*)