TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, data Kementerian Kesehatan mencatat ada 41 juta dosis vaksin Covid-19 belum disuntikkan.
"Hal ini tentu saja sangat disayangkan mengingat animo masyarakat sangat tinggi untuk vaksinasi," ujar Luhut, Senin, 13 September 2021.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan kepada daerah untuk mempercepat vaksinasi dan menghabiskan semua stok yang ada tersebut.
"Atas arahan Bapak Presiden diminta agar 41 juta dosis vaksin yang sudah tersebar di seluruh provinsi itu segera diselesaikan," katanya.
Sampai saat ini, kata dia, vaksin yang sudah diterima oleh Kementerian Kesehatan berjumlah 169 juta dosis. Dari 169 juta dosis itu, 157 juta dosis sudah diterima daerah dan 9 juta dosis dalam perjalanan ke daerah, kemudian 3 juta dosis disimpan sebagai cadangan stok nasional.
"Jadi yang disuntikkan daerah baru 116 juta dosis, ada 41 juta dosis yang belum disuntikkan," tuturnya.
Budi menyebut, Presiden Joko Widodo memerintahkan percepatan penyuntikan vaksin Covid-19, terutama bagi daerah yang capaiannya masih di bawah 20 persen. Ia mencatat ada lima provinsi yang target vaksinasinya masih di bawah 20 persen, yakni; Lampung (masih sekitar 15 persen), Sumatera Barat (18 persen), Maluku Utara (18 persen), dan Papua (19 persen).
Baca juga: Cerita Menlu Retno Marsudi, 18 Bulan Tak Berhenti Cari Vaksin Covid-19