Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bamsoet Luncurkan Buku ke-22: Hadapi dengan Senyuman

image-gnews
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat peluncuran bukunya yang ke-22 bertajuk
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat peluncuran bukunya yang ke-22 bertajuk "Hadapi Dengan Senyuman".
Iklan

INFO NASIONAL - Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo meluncurkan bukunya yang ke-22, 'Hadapi Dengan Senyuman', bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-59. Dalam buku ini, Bamsoet mengingatkan agar seluruh anak bangsa senantiasa tetap semangat dan optimis dalam melewati masa-masa sulit pandemi Covid-19 serta mewaspadai potensi munculnya penyebaran radikalisme di tengah suasana ekonomi masyarakat yang kian menurun.

Mengingat akibat pandemi Covid-19, menyebabkan tekanan dan beban kehidupan rakyat semakin sulit. Berpotensi mendorong tumbuh suburnya radikalisme sebagai solusi instan dan pelarian dari berbagai himpitan persoalan hidup. Ditambah fakta sosiologis bahwa kita ditakdirkan menjadi bangsa dengan tingkat heterogenitas yang tinggi, menjadikan kita berada dalam posisi rentan dari ancaman potensi konflik.

Bamsoet mengatakan, dalam perjalanan sebagai sebuah bangsa, sikap intoleransi terhadap keberagaman selalu mewarnai kehidupan kebangsaan. “Misalnya pada setiap penyelenggaraan kontestasi politik atau Pemilu, politik identitas seringkali disalahgunakan sebagai alat perjuangan, sehingga menimbulkan polarisasi masyarakat, baik sebelum, selama, bahkan sesudah pemilu dilaksanakan," ujarnya dalam peluncuran buku 'Hadapi Dengan Senyuman', di kantor Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat, Jakarta, Jumat (10/9/21).

Turut hadir, Menteri BUMN, Erick Thohir; Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid; dan Dirut Bulog, Komjen Pol (Purn) Budi Waseso. Hadir pula pengurus IMI Pusat, antara lain Badan Pengawas, Brigjen Pol Syamsul Bahri dan Jeffrey JP; Badan Pembina, Tinton Soeprapto; Komjen Pol (Purn), Nanan Soekarna, Prasetyo Edi Marsudi, Ricardo Gelael, Sean Gelael, Romi Winata, dan Robert Kardinal.

Selain itu, Bendahara Umum, Effendi Gunawan; Wakil Ketua Umum Olahraga Sepeda Motor, Sadikin Aksa; Wakil Ketua Umum Olahraga Mobil, Ananda Mikola; Wakil Ketua Umum Mobilitas, Rifat Sungkar; Wakil Ketua Umum Organisasi, M. Riyanto; Wakil Ketua Umum IT dan Digital, Tengku Irvan Bahran; Wakil Ketua Umum Event dan Internasional, Happy Harinto; serta Komunikasi dan Media Sosial, Atta Halilintar.

Ketua DPR RI ke-20 ini menegaskan, dengan kemajemukan yang bangsa Indonesia miliki, ditambah kondisi geografis sebagai negara kepulauan dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah, menempatkan Indonesia sebagai 'center of gravity' bagi kepentingan komunitas global.

Kondisi ini menjadikan Indonesia dalam posisi rapuh terhadap pengaruh dan infiltrasi asing. Karenanya, penghormatan terhadap nilai kebinekaan dalam bingkai NKRI menjadi syarat mutlak untuk menjaga kedaulatan sebagai sebuah bangsa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Mengelola keberagaman tidak seharusnya dimaknai dengan memaksakan keseragaman, tetapi lebih pada penghormatan terhadap adanya perbedaan. Karena dari 270 juta rakyat Indonesia, yang terdiri dari 1.340 suku, menggunakan 733 bahasa, serta menganut 6 agama dan puluhan aliran kepercayaan, masing-masing mempunyai kearifan lokal, keunikan, dan ciri khas tersendiri," kata Bamsoet.

Ia menerangkan, yang diperlukan dalam mengelola kemajemukan adalah kesamaan persepsi dan cara pandang dalam menyikapi keberagaman. Keberagaman harus dilihat sebagai kekayaan yang menyatukan, dan bukan perbedaan yang memisahkan. 

"Kesamaan pandangan ini penting, mengingat Indonesia dengan 270 juta penduduknya, memiliki tingkat heterogenitas yang luar biasa dari berbagai sudut pandang, baik latar belakang ekonomi, sosial, politik, serta adat istiadat dan budaya," tutur Bamsoet.

Sebagai catatan, selain buku 'Hadapi Dengan Senyuman', Bamsoet juga telah menerbitkan berbagai buku, antara lain, 'Negara Butuh Haluan' (2021); 'Save People Care for Economy' (2020); 'Akal Sehat' (2019); 'Dari Wartawan ke Senayan' (2018); 'Ngeri-Ngeri Sedap' (2017); 'Republik Komedi 1/2 Presiden' (2015); 'Indonesia Gawat Darurat' (2014); serta 'Skandal Bank Century di Tikungan Terakhir' (2013).

Sebelumnya ada buku 'Republik Galau' (2012); "Perang-Perangan Melawan Korupsi' (2011); 'Skandal Gila Bank Century' (2010); 'Ekonomi Indonesia 2020' (1995); 'Kelompok Cipayung, Pandangan dan Realita' (1991); serta 'Mahasiswa Gerakan dan Pemikiran' (1990). (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

9 jam lalu

Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

Bambang Soesatyo meresmikan Barcode Gokart Electric di Mall of Indonesia (MOI).


Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

6 hari lalu

Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

Bamsoet mengatakan, keluarga besar Anak Kolong atau anak asrama putra/putri TNI-Polri, menaruh harapan besar kepada Prabowo Subianto sebagai kandidat terpilih di Pilpres 2024


Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

6 hari lalu

Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

Bamsoet menegaskan, kabinet mendatang harus diisi oleh orang-orang yang memiliki kompetensi, berintegritas, dan memiliki loyalitas yang tinggi.


Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

6 hari lalu

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.


Ketua MPR RI Bamsoet Gelar Open House Idul Fitri

8 hari lalu

Ketua MPR RI Bamsoet Gelar Open House Idul Fitri

Bambang Soesatyo dan keluarga menyelenggarakan open house sekaligus halal bihalal Idul Fitri 2024.


Bamsoet: SOKSI Apresiasi Arilangga dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran

13 hari lalu

Bamsoet: SOKSI Apresiasi Arilangga dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran

Bambang Soesatyo mengatakan SOKSI mangapresiasi Kepemimpinan Airlangga Hartarto yang berhasil mendongkrak perolehan kursi Partai Golkar di DPR RI dan siap kawal kepemimpinan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan wakil presiden 2024-2029.


Bamsoet Akan Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Melalui Kanal Youtube

14 hari lalu

Bamsoet Akan Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Melalui Kanal Youtube

Bambang Soesatyo mengajak Youtube Indonesia untuk bekerjasama memasifkan konten Sosialisasi Empat Pilar MPR RI


Bamsoet Dorong Pemerintah Atasi Tingginya Harga Avtur

15 hari lalu

Bamsoet Dorong Pemerintah Atasi Tingginya Harga Avtur

Bambang Soesatyo menyoroti tingginya harga Avtur di Indonesia yang mencapai 20 persen lebih tinggi dibandingkan dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.


Catatan Ketua MPR: Mencari Jalan Baru untuk Melindungi Penerimaan Negara

15 hari lalu

Catatan Ketua MPR: Mencari Jalan Baru untuk Melindungi Penerimaan Negara

Pembobolan penerimaan negara menjadi sorotan utama yang terus mengemuka, memunculkan upaya dan gagasan baru untuk mencari jalan atau strategi yang lebih efektif dalam melindungi penerimaan negara


Bukber Bersama Gerak BS, Bamsoet Ajak Perkuat Wawasan Kebangsaan

15 hari lalu

Bukber Bersama Gerak BS, Bamsoet Ajak Perkuat Wawasan Kebangsaan

Bambang Soesatyo mengingatkan membangun wawasan kebangsaan di era digital seperti saat ini mempunyai tantangan yang sangat kompleks.