Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Distribusi Vaksin Covid-19 Tak Merata, Jawa - Bali Dominasi Vaksinasi Nasional

image-gnews
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada warga melalui layanan mobil vaksin Covid-19 keliling di Rusun Jatinegara Kaum, Jakarta, Senin, 19 Juli 2021. Sejumlah anak mengikuti vaksinasi melalui program mobil vaksin keliling. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada warga melalui layanan mobil vaksin Covid-19 keliling di Rusun Jatinegara Kaum, Jakarta, Senin, 19 Juli 2021. Sejumlah anak mengikuti vaksinasi melalui program mobil vaksin keliling. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Upaya vaksinasi Covid-19 di Indonesia berjalan tidak merata. Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengungkap alasan distribusi vaksin Covid-19 belum merata di sejumlah daerah karena keterbatasan stok dan teknis produksi di dalam negeri.

"Permasalahan sebenarnya adalah karena memang vaksinnya belum datang semua. Kita butuh vaksin 426 juta dosis. Yang kita terima sampai saat ini 130 juta dosis," kata Siti Nadia Tarmizi melalui keterangan tertulis, Senin 26 Juli 2021.

Menurut Nadia, dari total 130 juta dosis vaksin Covid-19 yang tersedia di Indonesia, sebanyak 68 juta dosis di antaranya sudah didistribusikan ke seluruh daerah.

Sebanyak 50 persen dosis vaksin Covid-19 disebar ke tujuh provinsi di Pulau Jawa dan Bali. Tingginya distribusi itu karena angka kasus Covid-19 di Jawa - Bali cukup tinggi. Sisanya, disebar ke 27 provinsi di luar Jawa dan Bali.

"Otomatis pembagiannya akan berbeda-beda. Memang jumlah vaksin yang tersedia tidak sesuai dengan kebutuhan kita karena vaksin datangnya bertahap," kata Nadia.

Di samping itu, lanjutnya, jumlah vaksin yang didistribusikan menuju fasilitas pelayanan kesehatan di daerah juga disesuaikan dengan perhitungan, seperti laporan stok vaksin hingga kecepatan laju penyuntikan.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan per 29 Juli 2021, jumlah peserta vaksin Covid-19 dosis pertama sebanyak 46,5 juta atau 22,36 persen dan jumlah peserta vaksin dosis kedua baru mencapai 19,8 juta atau 9,54 persen.

Hingga kemarin sejumlah daerah mengeluhkan kekurangan stok vaksin. Sementara antusiasme warga untuk mengikuti vaksinasi mulai tinggi.

Di Jawa Barat misalnya, ada stok 10 juta dosis yang didapatkan dari pemerintah pusat. Dari jumlah tersebut, 72 persen sudah disuntikkan kepada masyarakat. Hanya tersisa 26 persen untuk dosis vaksin kedua, yang kini juga digeser untuk dosis pertama.

"Di luar itu udah enggak ada lagi. 10 juta dosis kami habiskan. Banyak (warga) yang minta (divaksin), belum ada barangnya, pusat bilang baru datang awal Agustus," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam wawancara virtual dengan Tempo, Selasa, 27 Juli 2021.

Ridwan Kamil mengatakan, dengan penduduk 50 juta jiwa, maka pihaknya masih perlu kerja keras menggenjot vaksinasi. "Jadi persentase rendah bukan serta merta karena kinerja rendah, kami habiskan apa yang dikasih. Kalau targetnya 70 persen dari 50 juta, ya kami memang harus meniti tangga sesuai kedatangan vaksin," tutur pria yang akrab disapa Kang Emil ini. 

Kekurangan stok vaksin juga dikeluhkan Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. Ia mengharapkan vaksin Covid-19 segera tersedia di kabupaten yang terletak di Provinsi Kalimantan Barat itu. Dosis kedua vaksin untuk 6.000 lebih masyarakat harus ditunda karena kehabisan stok.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Dinkes Kalbar dan Kemenkes, infonya awal Agustus nanti baru ada lagi. Untuk itu kita harap masyarakat bersabar, sambil menunggu ketersediaan stok vaksin," ujar Muda ihwal terbatasnya stok vaksin Covid-19.

Baca juga: Demi Ikut Vaksinasi Covid-19, Lansia di Makassar Ini Gowes 15 Kilometer


HENDARTYO HANGGI | DEWI NURITA | ANTARA

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

6 jam lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) berswafoto dengan warga saat meninjau pembangunan jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 Juli 2023. Kunjungan kerja Gubernur Jawa Barat di Kota Bogor tersebut dilakukan untuk meninjau pembangunan yang menggunakan anggaran berasal dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...


Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

7 jam lalu

Ilustrasi wanita melakukan senam yoga. shutterstock.com
Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

BaliSpirit Festival 2024 menghadirkan lebih dari 150 lokakarya dalam bidang yoga, tari, pengembangan pribadi, penyembuhan dan seni bela diri.


Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

20 jam lalu

Anggota Komisi VI DPR Herman Khaeron saat diwawancarai Parlementaria usai mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi VI DPR RI di Denpasar. Foto: Husen/vel
Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

Pelindo harus memastikan BMTH menjadi destinasi yang membuat wisatawan mancanegara bisa tinggal lama di Bali.


Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

22 jam lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan desa Laingpatehi setelah letusan Gunung Ruang, di Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

Kementerian Kesehatan membantu warga terdampak Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara dengan penyediaan masker.


Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

1 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.


Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

1 hari lalu

Petugas fogging melakukan pengasapan di RW 05, Sunter Agung, Jakarta Utara, Selasa, 8 Agustus 2023. Kegiatan fogging ini sebagai upaya untuk mencegah meluasnya demam berdarah dengue (DBD) di daerah tersebut. Sebelumnya, salah seorang warga di RW 05 terkena DBD. Masyarakat diminta untuk mewaspadai akan ancaman DBD saat musim kemarau dengan tetap menjaga kebersihan dilingkungan tempat tinggal. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

22 April ditetapkan sebagai Hari Demam Berdarah Nasional oleh Kemenkes, meningkatkan kesadaran wargauntuk dapat mencegah penyakit DBD.


Tudingan Komersialisasi Tradisi Melukat untuk Delegasi WWF, Pemprov Bali Beri Tanggapan

1 hari lalu

Wisatawan mengikuti ritual melukat atau pembersihan diri di Taman Beji Griya Waterfall, Desa Punggul, Badung, Bali, Kamis 5 Januari 2023. Ritual melukat di objek wisata religi tersebut untuk membersihkan diri dan pikiran secara spiritual dari hal-hal negatif. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Tudingan Komersialisasi Tradisi Melukat untuk Delegasi WWF, Pemprov Bali Beri Tanggapan

Bali memiliki banyak lokasi melukat, salah satunya yang belakangan ramai dikunjungi para pesohor dunia adalah Pura Tirta Empul.


Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

3 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.


Kasus Korupsi APD di Kemenkes, KPK Panggil Saksi Lain untuk Konfirmasi Keterangan Politikus PDIP Ihsan Yunus

4 hari lalu

Anggota Komisi II DPR RI M Rakyan Ihsan Yunus duduk di ruang tunggu sebelum menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis 25 Februari 2021. Ihsan dipanggil sebagai saksi untuk tersangka MJS (Matheus Joko Santoso) dalam kasus dugaan suap pengadaan bantuan sosial (bansos) COVID-19 untuk wilayah Jabodetabek tahun 2020. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Kasus Korupsi APD di Kemenkes, KPK Panggil Saksi Lain untuk Konfirmasi Keterangan Politikus PDIP Ihsan Yunus

KPK mengatakan terdapat bukti mark up harga pada kasus korupsi APD di Kemenkes. Harga pengadaan APD sangat jauh dari kewajaran.


Anggota DPR Minta Pemerintah Batalkan Pemecatan 249 Nakes di Manggarai

4 hari lalu

Ribuan tenaga kesehatan atau Nakes berunjuk rasa di depan Monas untuk menagih janji pemerintah untuk mengangkat mereka menjadi aparat sipil negara atau ASN, Kamis, 22 Sepetember 2022. Nakes yang sudah menjadi garda terdepan melawan Covid-19 merasa dikhianati, sebelumya pemerintah menjanjikan mereka menjadi ASN di awal pandemi. TEMPO/Magang/Aqsa Hamka
Anggota DPR Minta Pemerintah Batalkan Pemecatan 249 Nakes di Manggarai

Pemerintah pusat diminta menjembatani Pemerintah Kabupaten Manggarai dan nakes yang dipecat untuk menemukan solusi bersama.