TEMPO.CO, Jakarta - Pada 10 Maret 2021, Lembaga otoritas kesehatan Amerika Serikat, Centers for Disease Control and Prevention atau CDC menyebutkan melalui situs resminya bahwa kondisi disabilitas tidak mempengaruhi tingkat risiko terinfeksi Covid-19, namun lewat interaksi justru membuka potensi penularan. Untuk itu sudah jadi kewajiban pemerintah menyediakan vaksin Covid-19 bagi difabel.
Sesuai Surat Edaran Menteri Kesehatan No. HK.02.01/MENKES/598/2021 Tentang Percepatan Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Bagi Masyarakat Lanjut Usia, Penyandang Disabilitas, Serta Pendidik, dan Tenaga Pendidikan. Semuanya dapat dilayani di seluruh fasilitas kesehatan maupun sentra vaksinasi manapun dan tidak terbatas pada alamat domisili KTP.
Pemerintah sudah menyiapkan program tanggap vaksin Covid-19 inklusif khusus penyandang disabilitas. Mengingat akses informasi membuat penyandang disabilitas perlu mendapat sistem vaksinasi yang nyaman dan mudah. Jenis ragam disabilitas tertentu membutuhkan pendampingan ataupun interaksi dengan orang lain, yang juga rentan terinfeksi Covid-19.
Disamping itu, dengan mobilitas yang terbatas, beberapa justru mengalami kesulitan akses tempat mencuci tangan, salah satu upaya pencegahan penularan Covid-19. Masalah lain yang juga membebani penyandang disabilitas adalah terhalangnya sistem komunikasi, karena mulut harus mengenakan masker. Misalnya difabel rungu atau tuli, tak dapat mendengar dengan baik. Menjawab persoalan itu, sudah banyak pihak produksi masker yang menyediakan masker transparan, sehingga gerak mulut jelas terlihat.
Dengan adanya program vaksinasi Covid-19, akan dapat membantu membentuk sistem kekebalan tubuh untuk mencegah kondisi yang lebih buruk apabila terinfeksi. CDC juga menegaskan untuk memperhatikan kondisi penyandang disabilitas, apakah ada riwayat penyakit penyerta. Seperti jantung, diabetes, stroke, kanker, dan autoimun. Sehingga perlu memmastikan penyandang disabilitas dengan penyakit penyerta dalam kondisi stabil saat disuntikkan vaksin Covid-19.
RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION
Baca: Ada Fasilitas Ramah Penyandang Disabilitas Buat Vaksinasi Covid-19 di Yogyalkarta