Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hendi Apresiasi Kejari Kota Semarang Selamatkan Aset Negara

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL-Terselematkannya aset negara senilai Rp 94.,7 miliar di daerah Bubakan, Kota Semarang, diakui Wali Kota Hendrar Prihadi tak terlepas dari kontribusi besar Kejari Kota Semarang. Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi itu pun mengungkapkan, dalam proses penyelematan aset negara berupa tanah dan bangunan tersebut, dia secara khusus meminta bantuan Kejari Kota Semarang.

"Ya memang benar kami meminta bantuan Kejari Kota Semarang, saat itu Kepala Kejari Kota Semarang adalah pak Sumurung Pandapotan Simaremare, dan Kasi Datun waktu itu bu Ayu. Jadi kami ucapkan terima kasih kepada keluarga besar Kejaksaan, terutama Kejari Kota Semarang," ujar Hendi.

Walikota Hendi bercerita mulanya meski menurut dokumen yang dimiliki aset tersebut milik Pemkot Semarang, tapi Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi menyatakan aset tersebut justru bukan milik Pemkot Semarang. Untuk itu Hendi kemudian berinisiatif berkoordinasi dengan Kepala Kejari Kota Semarang saat itu agar bersedia membantu sebagai pengacara negara.

"Kemudian proses ini dilanjutkan oleh Pak Transiswara Adhi sebagai Kepala Kejari Kota Semarang yang baru. Dan Alhamdulillah kemarin kita mendengar kabar bahwa Pemkot Semarang berhasil mendapatkan kembali aset tersebut di tingkat Kasasi," kata Hendi. "Mudah - mudahan setelah ini kami bisa segera rencanakan membangun ulang, mengingat aset tersebut berseberangan dengan kawasan Kota Lama, sehingga bisa menjadi lebih baik," lanjutnya.

Sebelumnya, 14 orang yang selama ini menempati aset tersebut mengajukan gugatan di PN Semarang dan mengklaim aset tersebut milik mereka. Padahal sesungguhnya aset tersebut menjadi objek kerja sama antara Pemkot Semarang dengan PT. Pratama Era Jaya sejak t 1992 dengan jangka waktu 25 tahun, yang berakhir pada 18 Februari 2018. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan penghitungan terakhir, nilai tanah kompleks tersebut mencapai Rp 74,3 miliar dan nilai bangunan sebesar Rp 20,4 miliar. Jadi, total nilai aset yang berhasil diselamatkan adalah Rp 94,7 miliar.

Jaksa Pengacara Negara (JPN) Kejari Kota Semarang yang mewakili Pemkot Semarang mengungkap dengan putusan kasasi ini, maka putusan Pengadilan Tinggi yang menguatkan Putusan PN Semarang menjadi batal.

Sebelum habis masa perjanjian, Pemkot Semarang pun telah melakukan sosialisasi agar pemilik ruko segera mendaftar ulang. Namun rupanya para pemilik ruko tak mengetahui bila lahan tersebut menjadi objek kerja sama milik pemerintah.(*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jaksa Agung Sebut 6 Perusahaan Sedang Diperiksa Tim Terpadu terkait Dugaan Korupsi Fasilitas Kredit LPEI Rp 3 Triliun

10 hari lalu

Jaksa Agung Republik Indonesia Sanitiar Burhanuddin memberikan konferensi pers terkait penetapan tersangka baru kasus tindak pidana korupsi PT Garuda Indonesia di Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Jakarta, Senin, 27 Juni 2022. Dalam konferensi pers Kejaksaan Agung menetapkan mantan Direktur Utama PT Garuda Emirsyah Satar dan Direktur Utama PT Mugi Rekso Abadi (MAR) Soetikno Soedarjo sebagai tersangka korupsi Garuda. Kerugian negara yang ditimbulkan dari kasus ini mencapai Rp 8,8 triliun. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Jaksa Agung Sebut 6 Perusahaan Sedang Diperiksa Tim Terpadu terkait Dugaan Korupsi Fasilitas Kredit LPEI Rp 3 Triliun

Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mengatakan tim terpadu sedang memeriksa enam perusahaan yang diduga melakukan tindak pidana korupsi pemberian fasilitas kredit LPEI.


Banjir Laten di Kota Semarang dan Pantura, Ini Penyebabnya

11 hari lalu

Warga menyaksikan jalan Pantura yang terendam banjir di Karanganyar, Demak, Jawa Tengah, Minggu, 17 Maret 2024. Banjir yang disebabkan jebolnya tanggul Sungai Wulan pascahujan deras dari wilayah hulu itu merendam jalan nasional jalur Semarang-Surabaya, sementara arus lalu-lintas dialihkan ke jalur alternatif melalui Kabupaten Jepara dan Grobogan. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Banjir Laten di Kota Semarang dan Pantura, Ini Penyebabnya

Kota Semarang dan daerah Pantura kembali mengalami banjir saat cuaca ekstrem seperti belakangan ini. Apa Penyebabnya?


KPK Kembali Sita Aset yang Diduga Milik Andhi Pramono dalam Kasus TPPU

31 hari lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menghadirkan Kepala Badan Pelayanan Pajak Daerah Sidoarjo, Ari Suryono resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 23 Februari 2024. KPK kembali resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahanan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap tersangka baru, Ari Suryono, sebelumnya Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Kabupaten Sidoarjo, Siska Wati, telah ditahan setelah terjaring Operasi Tangkap Tangan KPK terkait dugaan tindak pidana korupsi berupa pemotongan dan penerimaan uang kepada pegawai negeri di Lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah Kabupaten Sidoarjo.  TEMPO/Imam Sukamto
KPK Kembali Sita Aset yang Diduga Milik Andhi Pramono dalam Kasus TPPU

KPK menyita beberapa aset milik mantan Kepala Kantor Bea dan Cukai Makassar, Sulawesi Selatan, Andhi Pramono.


Kemenkeu Sebut Porsi Keuangan Syariah RI Masih Minim: Hanya 10,81 Persen

31 hari lalu

Bank digital syariah memiliki layanan keuangan digital sesuai prinsip syariah. Berikut ini pengertian, contoh, dan beberapa keuntungannya. Foto: Canva
Kemenkeu Sebut Porsi Keuangan Syariah RI Masih Minim: Hanya 10,81 Persen

Kementerian Keuangan menyoroti minimnya porsi keuangan syariah terhadap kinerja sektor keuangan nasional. Padahal, masyarakat Indonesia mayoritas beragama Islam.


PM Inggris Rishi Sunak Desak Barat Agar Lebih Berani Menyita Aset-aset Rusia

33 hari lalu

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak meninggalkan 10 Downing Street untuk menghadiri Pertanyaan Perdana Menteri di Gedung Parlemen di London, Inggris, 18 Oktober 2023. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
PM Inggris Rishi Sunak Desak Barat Agar Lebih Berani Menyita Aset-aset Rusia

Negara-negara Barat harus lebih berani menyita aset-aset Rusia yang mereka bekukan setelah invasi ke Ukraina pada 2022, kata Rishi Sunak


Moskow Akan Balas Jika Amerika Serikat dan Uni Eropa Menyita Aset Rusia

43 hari lalu

Militer Ukraina menembakkan senjata self-propelled 2S7 Pion ke posisi di wilayah Donetsk, saat serangan Rusia ke Ukraina berlanjut, Ukraina 26 Agustus 2022. 2S7 Pion howitzer self-propelled era Perang Dingin akhir yang berasal dari Rusia yang mulai beroperasi pada tahun 1975. REUTERS/Sofiia Gatilova
Moskow Akan Balas Jika Amerika Serikat dan Uni Eropa Menyita Aset Rusia

Amerika Serikat dan sekutu melarang tranksaksi dengan bank sentral Rusia dan Kementerian Keuangan Rusia serta memblokir Rp4.695 triliun aset Rusia


Polri dan Polisi Thailand Investigasi Bersama Sita Aset Fredy Pratama

48 hari lalu

Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirtipidnarkoba) Bareskrim Polri, Jendral Mukti Juharsa memberikan keterangan kepada wartawan usai memeriksa Vokalis band Zivilia sebagai saksi jaringan narkoba internasional Freddy Pratama di Bareskrim, pada Kamis, 5 Oktober 2023. TEMPO/Ohan
Polri dan Polisi Thailand Investigasi Bersama Sita Aset Fredy Pratama

Dengan menyita aset-aset itu, ia berharap Fredy Pratama menyerahkan diri.


OJK Sudah Bekukan Izin 3 BPR Sejak Awal Tahun Ini, Apa Saja?

52 hari lalu

Logo OJK. (ANTARA/HO-OJK)
OJK Sudah Bekukan Izin 3 BPR Sejak Awal Tahun Ini, Apa Saja?

OJK terus berupaya memperkuat dan mengembangkan sektor perbankan khususnya BPR dan BPRS.


Bank Mandiri Targetkan Penyaluran Kredit hingga 15 Persen pada 2024

56 hari lalu

Bank Mandiri Targetkan Penyaluran Kredit hingga 15 Persen pada 2024

Bank Mandiri mencatatkan total kredit Rp 1.398,1 triliun atau tumbuh 16,3 persen (yoy) pada akhir 2023.


5 Hal tentang Aset Tommy Soeharto yang Belum Laku Dilelang

28 Januari 2024

Satgas BLBI saat menyita aset PT Timor Putra Nasional di kawasan Industri Mandalapratama Permai, Dawuan, Cikampek, Karawang, Jumat, 5 November 2021. PT Timor Putra Nasional (TPN) merupakan perusahaan milik putra bungsu Presiden Soeharto, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto. Foto: Istimewa
5 Hal tentang Aset Tommy Soeharto yang Belum Laku Dilelang

Tommy Soeharto senilai Rp2 triliun yang disita pemerintah melalui Satgas BLBI pada 2021 masih belum laku