TEMPO.CO, Jakarta - Penambahan kasus harian positif Covid-19 menembus angka 8.000 kasus dalam dua hari terakhir. Kemarin, Kamis, 11 Juni 2021 ada kenaikan 8.892 kasus dan hari ini, Jumat, 11 Juni 2021 terdapat 8.083 kasus.
Juru Bicara Satgas Covid-19, Wiku Adisasmito menyebut tambahan ini menjadi yang tertinggi dalam empat bulan terakhir. Kasus tembus di atas 8.000 per hari terjadi terakhir pada 25 Februari 2021.
"Kenaikan ini tentunya menjadi peringatan keras untuk kita semua, mengevaluasi sekaligus bersiap diri dalam menghadapi kemungkinan kenaikan kasus yang lebih tinggi lagi," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat, 11 Juni 2021.
Selain itu, Wiku mengatakan, kasus Corona aktif juga sudah menembus angka 100.000 kasus. "Maka ini adalah alarm kita bersama jangan sampai meningkat terus," ujar dia.
Ia menyebut, sejumlah provinsi di Pulau Jawa menyumbang kenaikan kasus Covid-19 paling signifikan dalam beberapa hari terakhir. Di Jawa Tengah misalnya mengalami kenaikan kasus harian 80 persen dalam 10 hari terakhir.
"Pada tanggal 10 Juni, penambahan kasus harian di Jawa Tengah mencapai lebih dari 1.500 kasus, dengan bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur mencapai 66,89 persen," ujar Wiku.
Sementara di DKI Jakarta mengalami kenaikan kasus harian sebesar 302 persen dalam 10 hari terakhir. Pada 1 Juni, kasus hariannya 519 kasus, lalu melonjak menjadi 2.091 kasus pada 10 Juni, dengan BOR mencapai 62,13 persen.
Untuk provinsi Jawa Timur mengalami kenaikan kasus harian sebesar 89 persen, dari 225 menjadi 425 kasus dalam 10 hari dengan BOR mencapai 31,57 persen; Daerah Istimewa Yogyakarta mengalami kenaikan kasus harian 107 persen dari 219 kasus per hari menjadi 455 kasus per hari dengan BOR mencapai 54,38 persen.
Jawa Barat mengalami kenaikan 49 persen dalam 10 hari terakhir dengan BOR mencapai 61,75 persen. Selanjutnya, Banten mengalami kenaikan kasus harian sebesar 57 persen dengan BOR mencapai 53,87 persen.
Untuk itu, Satgas mengingatkan masyarakat agar terus menerapkan protokol kesehatan. Seperti #Memakaimasker, #Menjagajarak, #Mencucitangan, dan #Menghindarikerumunan.
Baca juga: 26 Warga Positif Covid-19 Usai Hadiri Nikahan dan Arisan, RT di Bekasi Lockdown