Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kompolnas Soroti Pengamanan Fisik Masuk Mabes Polri Bagi Perempuan

Reporter

image-gnews
Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Benny Mamoto, usai mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) di Komisi 3 DPR, Jakarta Pusat, Senin, 18 Januari 2021. Tempo/Egi Adyatama
Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Benny Mamoto, usai mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) di Komisi 3 DPR, Jakarta Pusat, Senin, 18 Januari 2021. Tempo/Egi Adyatama
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Benny Mamoto menyoroti sistem pengamanan di Mabes Polri usai aksi penembakan yang terjadi pada Rabu, 31 April 2021. Ia mempertanyakan pelaku Zakiah Aini, yang seorang perempuan, bisa masuk ke dalam komplek dengan membawa senjata.

"Ketika tamu itu wanita dan diperlukan penggeledahan, baik menggunakan alat deteksi, maupun secara fisik langsung, itu harus dilakukan oleh petugas perempuan. Ini saya lihat tak ada. Khususnya mereka yang tak menunjukkan identitas," kata Benny dalam diskusi yang disiarkan Ahad, 4 April 2021.

Secara umum, Benny mengatakan, sebenarnya pengamanan fisik di Mabes Polri sudah bagus. Mulai dari peralatan dan alat deteksinya. Namun petugas yang bertugas menjadi catatan tersendiri. Ia mengatakan dari penelitian yang pernah dilakukan oleh salah satu mahasiswa bimbingannya, pengamanan di Mabes Polri kuncinya ada di petugas yang berjaga.

Benny Mamoto mengingatkan bahwa pelaku terorisme merupakan mahasiswi. Meski telah drop out, ia menilai sosok seperti itu akan memiliki kalkulasi yang lebih baik dalam melihat situasi. Ia menduga pelaku sudah terlebih dulu mensurvei situasi sebelum aksinya.

"Biasanya para pelaku survei dulu. Kita tahu dulu Bom Malam Natal, pelaku dua minggu sebelumnya ikut ibadah di dalam, melihat situasi dan menentukan bom ditaruh di mana," kata Benny.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karena itu, ia mengatakan, Polri tak seharusnya terbawa pembawaan sikap personal yang baik dari tiap tamunya. Meski terlihat tak berbahaya, namun penggeledahan fisik wajib dilakukan di setiap kunjungan.

Sebelumnya pada Rabu, 31 Maret 2021, Zakiah Aini masuk ke dalam Komplek Mabes Polri, Jakarta Selatan. Ia melancarkan aksi penembakan dengan menggunakan airgun pada sejumlah petugas di dalam. Zakiah kemudian ditembak di tempat dan diketahui tewas. Belakangan diketahui ZA meninggalkan surat wasiat pada keluarganya sebelum melakukan aksi penembakan.

Baca juga: Jawaban Mabes Polri soal Terduga Teroris Lolos Masuk hingga Area Utama

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jens Stoltenberg Sebut Ukraina Tak Mencetak Kemajuan Apapun

1 hari lalu

Tanda Ukraina dan NATO terlihat di sebuah gedung di Vilnius, Lituania 10 Juli 2023. REUTERS/Ints Kalnins
Jens Stoltenberg Sebut Ukraina Tak Mencetak Kemajuan Apapun

Jens Stoltenberg menilai militer Ukraina gagal mencapai terobosan apapun dalam beberapa bulan terakhir, namun pohaknya harus tetap mendukung.


Dikira Milisi Hamas, Pria Israel Ditembak Mati Tentara

3 hari lalu

Petugas berjaga di lokasi dugaan insiden serangan penembakan di luar Kota Tua Yerusalem, 28 Januari 2023. REUTERS/Ammar Awad
Dikira Milisi Hamas, Pria Israel Ditembak Mati Tentara

Seorang tentara Israel salah mengira seorang warga sipil Israel sebagai milisi Hamas hingga menembak mati orang itu


Israel Dituding Berada di Balik Ledakan Gudang Senjata Houthi di Yaman

3 hari lalu

Rudal ditampilkan selama parade militer yang diadakan oleh Houthi untuk menandai ulang tahun pengambilalihan mereka di Sanaa, Yaman 21 September 2023. REUTERS/Khaled Abdullah
Israel Dituding Berada di Balik Ledakan Gudang Senjata Houthi di Yaman

Media Arab Saudi melaporkan serangan Israel berada di balik ledakan di gudang senjata di ibu kota Yaman, Sana'a, yang dikuasai pemberontak Houthi


Reuni 212 Dipastikan Digelar di Monas, Panitia Sudah Izin Setneg Hingga Mabes Polri

4 hari lalu

Konferensi pers panitia Munajat Kubro 212 membahas rencana Reuni 212 yang akan berlangsung di Monas, Rabu, 29 November 2023. Tempo/M. Faiz Zaki
Reuni 212 Dipastikan Digelar di Monas, Panitia Sudah Izin Setneg Hingga Mabes Polri

Panitia sepakat bahwa Reuni 212 tahun ini bebas dari kepentingan politik, tak undang xapres-cawapres.


Mahasiswa Palestina Terancam Lumpuh setelah Penembakan di AS

5 hari lalu

Hisham Awartani, Tahseen Ali, dan Kenan Abdulhamid ditembak saat dalam perjalanan makan malam keluarga di Vermont, AS pada Minggu, 26 November 2023. (X)
Mahasiswa Palestina Terancam Lumpuh setelah Penembakan di AS

Raja Abdullah II dari Yordania telah menawarkan dukungan bagi mahasiswa Palestina korban penembakan di Amerika Serikat


Ibu Mahasiswa Palestina yang Ditembak: Kami Mengira Mereka akan Lebih Aman di AS

6 hari lalu

Hisham Awartani, Tahseen Ali, dan Kenan Abdulhamid ditembak saat dalam perjalanan makan malam keluarga di Vermont, AS pada Minggu, 26 November 2023. (X)
Ibu Mahasiswa Palestina yang Ditembak: Kami Mengira Mereka akan Lebih Aman di AS

Keluarga Hisham Awartani, satu dari tiga pemuda Palestina yang ditembak di Vermont, mengira anak mereka akan lebih aman di AS daripada Tepi Barat


40 Tahun Kematian Tragis Politikus Filipina Benigno Aquino Jr., Pemicu Penggulingan Ferdinand Marcos

6 hari lalu

Benigno Aquino Jr. Bernard Gotfryd/Getty Images
40 Tahun Kematian Tragis Politikus Filipina Benigno Aquino Jr., Pemicu Penggulingan Ferdinand Marcos

Benigno Aquino Jr. politikus Filipina yang tewas ditembak pada 1983. Peristiwa ini menjadi pemicu penggulingan Presiden Ferdinand Marcos.


Biden Mengaku Ngeri dengan Penembakan Tiga Mahasiswa Palestina di AS

6 hari lalu

Biden Mengaku Ngeri dengan Penembakan Tiga Mahasiswa Palestina di AS

Presiden AS Joe Biden mengatakan penembakan mahasiswa keturunan Palestina di AS membuatnya ngeri.


Tersangka Penembakan 3 Pemuda Berkifayyeh Mengaku Tak Bersalah, Hakim Perintahkan Penahanan

6 hari lalu

Hisham Awartani, Tahseen Ali, dan Kenan Abdulhamid ditembak saat dalam perjalanan makan malam keluarga di Vermont, AS pada Minggu, 26 November 2023. (X)
Tersangka Penembakan 3 Pemuda Berkifayyeh Mengaku Tak Bersalah, Hakim Perintahkan Penahanan

Tersangka penembakan terhadap tiga mahasiswa keturunan Palestina di Vermont, Amerika Serikat, pekan lalu, mengaku tidak bersalah.


Polisi Tangkap Tersangka Penembakan Tiga Pria Palestina di Amerika Serikat

7 hari lalu

Hisham Awartani, Tahseen Ali, dan Kenan Abdulhamid ditembak saat dalam perjalanan makan malam keluarga di Vermont, AS pada Minggu, 26 November 2023. (X)
Polisi Tangkap Tersangka Penembakan Tiga Pria Palestina di Amerika Serikat

Polisi Amerika Serikat menangkap Jason J. Eaton sebagai tersangka penembakan tiga pria Palestina di Vermont