BOGOR - Kementerian Sosial memberikan bantuan untuk ketiga kalinya kepada Penerima Manfaat (PM) hidrosefalus, Rafi Aryasatya, Senin 29 Maret 2021. Sebelumnya, Rafi, 8 tahun, diberikan bantuan berupa kebutuhan dasar dan obat-obatan.
Menteri Sosial Tri Rismaharini memberikan bantuan berisi tabungan Rp 5 juta dan ditransfer melalui rekening bank untuk membantu keluarga PM anak hidrosefalus kelahiran Bogor, 15 September 2012 itu.
Mensos berharap agar tabungan tersebut bisa meningkatkan perekonomian keluarga Rafi yang kondisi orang tuanya sedang tidak berpenghasilan. Kementerian sosial sebelumnya bersama Dinas Sosial Kota Bogor mengurus perubahan NIK ganda, dari BPJS mandiri dirubah menjadi Penerima Bantuan Iuran/Jaminan Kesehatan Nasional (PBI/JKN).
Selanjutnya, diinput ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), mendaftarkan menjadi peserta Program Keluarga Harapan (PKH) dan menghubungkan kepada yayasan Dompet Dhuafa dan Yayasan kitabisa.com
Kepala Balai Disabilitas Ciungwanara Siti Sari Rumayanti menyerahkan buku tabungan dan meminta agar bantuan tersebut dapat dimanfaatkan untuk membuka usaha orang tua Rafi, Muchamad Arnanto dan Rusmiati. "Bantuan dari Mensos agar dipakai untuk membuka usaha untuk upaya meningkatkan ekonomi keluarga, sehingga kebutuhan Rafi dan keluarga bisa terpenuhi dengan baik," ujarnya.
Ayah Rafi, Muchamad Arnanto mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Mensos yang sangat berarti bagi ekonomi keluarga. "Kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Mensos atas bantuannya kepada Rafi dan kelularga kami yang sangat sekali membutuhkan," ujar warga Cijabar, Cimahoar, Bogor, Jawa Barat ini, berkaca-kaca.