TEMPO.CO, Jakarta - Markas Besar Kepolisian RI akan membantu Kepolisian Daerah Metro Jaya untuk menjaga sidang Rizieq Shihab pada Jumat, 26 Maret 2021.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigadir Jenderal Rusdi Hartono mengatakan, penerjunan anggota hanya dilakukan jika Polda Metro Jaya membutuhkan.
"Tentunya Polda Metro telah membuat rencana pengamanan. Mabes Polri siap mem-backup jika seandainya Polda Metro membutuhkan tambahan kekuatan," ujar Rusdi saat dikonfirmasi pada Kamis, 25 Maret 2021.
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur mengabulkan permohonan Rizieq agar sidang digelar secara langsung. Dalam dua sidang sebelumnya, Rizieq menjalani sidang virtual.
"Menimbang Majelis hakim diberi waktu terbatas, dan agar persidangan berjalan lancar, maka permohonan terdakwa agar persidangan terdakwa dilakukan secara offline dapat dikabulkan," ujar Ketua Majelis Hakim Suparman Nyompa di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Selasa, 23 Maret 2021.
Rizieq Shihab diketahui menjalani tiga perkara berbeda dalam satu sidang. Perkara itu adalah kerumunan di Petamburan, Jakarta Pusat; kerumunan di Megamendung, Bogor, dan pelanggaran protokol kesehatan di Rumah Sakit Ummi Bogor.
Baca juga: Ahli Psikologi Ungkap Alasan Rizieq Shihab Walk Out
