Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Daftar Vendor Bansos Covid-19 yang Diduga Terafiliasi Menteri Sampai Politikus

image-gnews
Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengangkat paket bantuan sosial (bansos) Covid-19 sebelum diserahkan ke KPK, di Jakarta, Rabu, 16 Desember 2020. Boyamin menyerahkan paket bansos tersebut sebagai sampel barang bukti terkait kasus korupsi bansos Covid-19 yang turut menjerat mantan Menteri Sosial, Juliari Batubara. TEMPO/Imam Sukamto
Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengangkat paket bantuan sosial (bansos) Covid-19 sebelum diserahkan ke KPK, di Jakarta, Rabu, 16 Desember 2020. Boyamin menyerahkan paket bansos tersebut sebagai sampel barang bukti terkait kasus korupsi bansos Covid-19 yang turut menjerat mantan Menteri Sosial, Juliari Batubara. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menggali perusahaan-perusahaan yang mendapatkan jatah pengadaan bantuan sosial atau bansos Covid-19 dari eks Menteri Sosial Juliari Batubara.

Pada Rabu, 17 Maret 2021, KPK memanggil sejumlah perwakilan perusahaan, di antaranya PT Perusahaan Perdagangan Indonesia, PT Riskaindo, PT Darma Lanrara Jaya, PT Asricitra Pratama dan PT Afira Indah Megatama.

Pelaksana tugas juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan perusahaan tersebut adalah vendor penyedia paket bansos Covid-10. Diperiksa untuk tersangka, mantan pejabat pembuat komitmen di Kementerian Sosial, Matheus Joko Santoso, penyidik mendalami mengenai dugaan aliran duit kepada Menteri Sosial Juliari Peter Batubara dari para saksi. “Tim penyidik KPK masih melakukan pendalaman,” kata Ali, Kamis, 18 Maret 2021.

Empat perwakilan perusahaan yang dipanggil sebenarnya hanya sedikit dari mereka yang diduga mendapatkan kuota pengadaan bansos. Proyek penunjukan langsung ini bernilai Rp 6,46 triliun, dengan jumlah 23,7 juta paket bahan pokok. Dilaksanakan sejak April hingga Desember 2020, penyaluran bansos dilakukan dalam 12 tahap dengan lebih dari 200 nama perusahaan yang ditunjuk.

Penunjukan langsung perusahaan ditengarai bukan tanpa alasan. Sejak awal, paket-paket bansos Covid-19 diduga dimiliki oleh sejumlah pejabat. Perusahaan-perusahaan yang ingin mendapatkan paket itu ditengarai memiliki afiliasi atau mendapatkan rekomendasi.

Sumber yang mengetahui proses penyidikan kasus korupsi bansos Covid-19 ini menyebut, Matheus membeberkan data nama vendor, sekaligus para pejabat yang diduga terafiliasi dengan perusahaan itu. Sejumlah nama pejabat, mulai dari Menteri Sosial hingga politikus diduga disebut dalam data itu. Berikut ini hanyalah sebagian data pejabat yang diduga memiliki afiliasi dengan perusahaan-perusahaan yang ditunjuk.

1. Staf Khusus Menteri Sosial, Kukuh Ari Wibowo

- CV Bahtera Assa

2. Sekjend Kemensos, Hartono Laras

CV Moun Cino
- PT Berkah Rahayu Handayani 
- PT Tahta Djaga Internasional
- PT Tujuh Putra Bersaudara

3, Inspektur Jenderal Kemensos, Dadang Iskandar

- Primer Koperasi Sehati
- Koperasi Rakyat Sejahtera

4. Mensos Juliari

- PT Pertani
- PT PPI
- PT Asricitra Pratama
- PT Bismacindo Perkasa
- PT Bumi Pangan Digdaya
- PT Galasari Agro Niaga Sejahtera
- PT Galasari Gunung Sejahtera
- PT Grimekar Abadi Jaya

5. Anggota DPR, Ihsan Yunus

- Andalan Pesik Internasional
- PT Bumi Pangan Digdaya
- PT Mandala Hamonangan Sude
- PT Global Tri Jaya
- PT Indoguardika Vendos Abadi
- PT Pertani
- PT Andalan Gemilang Makmur

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

6. Stafsus Mensos, Erwin Tobing

- PT Anugerah Bangun Kencana

7. Dirjen Linjamsos, Pepen Nazaruddin

- PT Dharma Lantara Jaya
- PT Trimedia Imaji Rekso Abadi
- PT Laras Makmur Sentosa
- PT Tigapilar Agro Utama

8. Sesditjen Linjamsos M. Royani

- PT Food Station 

9. Umum

- PT Indo Nufood Indonesia
- PT Ravindo Makmur Abadi
- PT Trans Retail Indonesia
- Puskop Yustisia Adil Makmur

10. Anggota DPR, Herman Hery

- PT Anomali Lumbung Artha
- PT Junatama Foodia Kreasindo
- PT Mesail Cahaya Berkat
- PT Integra Padma Mandiri
- PT Cipta Mitra Artha
- PT Famindo Meta Komunika
- PT Tara Optima Primagro

Sejumlah nama yang disebut sudah buka suara soal dugaan tersebut. Herman Hery membantah mendapatkan 7 juta paket bansos di Kemensos. “Itu hanya isapan jempol, harus ditanya dari mana datanya,” kata dia seperti dikutip dari Majalah Tempo. “Selama menjadi anggota DPR sejak 2004, saya tidak pernah duduk sebagai pemilik perusahaan,” kata dia.

Sementara Ihsan Yunus, seusai diperiksa KPK dalam kasus ini irit bicara. "Saya telah menjelaskan semua ke penyidik," kata Ihsan di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Februari 2021.

Meski demikian, Ihsan enggan merinci isi pemeriksaannya tersebut. "Ini kan materi penyidikan, tanya ke penyidik," kata dia. Setelah itu, Ihsan terus berjalan ke mobilnya yang ada di depan Gedung KPK, lalu melesat pergi.

Pepen dan Hartono saat bersaksi dalam sidang kasus korupsi bansos Covid-19 pada 8 Maret 2021 mengatakan pernah ditawari uang oleh Adi Wahyono, namun mereka mengatakan menolaknya.

Baca: Sidang Bansos Covid-19, Saksi Sebut Ada Duit untuk Operasional BPK Rp 1 Miliar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Politikus PDIP Ihsan Yunus Penuhi Pemeriksaan KPK sebagai Saksi Korupsi APD Kemenkes 2020

2 hari lalu

Anggota Komisi II DPR RI M Rakyan Ihsan Yunus duduk di ruang tunggu sebelum menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis 25 Februari 2021. Ihsan dipanggil sebagai saksi untuk tersangka MJS (Matheus Joko Santoso) dalam kasus dugaan suap pengadaan bantuan sosial (bansos) COVID-19 untuk wilayah Jabodetabek tahun 2020. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Politikus PDIP Ihsan Yunus Penuhi Pemeriksaan KPK sebagai Saksi Korupsi APD Kemenkes 2020

KPK memeriksa politikus PDIP Ihsan Yunus dalam kasus dugaan korupsi APD Kemenkes 2020 di Gedung Merah Putih KPK, Kamis, 18 April 2024.


Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

2 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.


Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

6 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini didampingi Dubes RI di Paris Mohamad Oemar beserta Isteri, berfoto bersama Anak-Anak Muda Indonesia  dalam silaturahmi Lebaran di KBRI Paris, Perancis, Kamis (11/4).
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.


Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

7 hari lalu

Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

Direktur OECD membuka peluang program Pena dapat menjadi contoh untuk negara anggota lainnya.


Mensos Risma Dapat Apresiasi dari Direktur Tata Kelola Public OECD

9 hari lalu

Mensos Risma Dapat Apresiasi dari Direktur Tata Kelola Public OECD

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) di Paris, Perancis, Rabu, 10 April 2024.


Di Forum OECD, Risma Paparkan Cara Indonesia Memastikan Ketahanan Infrastruktur Terhadap Bencana

9 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Di Forum OECD, Risma Paparkan Cara Indonesia Memastikan Ketahanan Infrastruktur Terhadap Bencana

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur OECD di Paris, Prancis pada Rabu, 10 April 2024.


Mensos Risma Ceritakan Pengalaman Indonesia Tangani Bencana

9 hari lalu

Mensos Risma Ceritakan Pengalaman Indonesia Tangani Bencana

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris.


Saat Hakim MK Arief Hidayat Bertanya Soal Jokowi Bagi-Bagi Bansos, Ini Jawaban Risma

12 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Saat Hakim MK Arief Hidayat Bertanya Soal Jokowi Bagi-Bagi Bansos, Ini Jawaban Risma

Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma menjawab saat hakim MK Arief Hidayat bertanya Jokowi bagi-bagi bansos. Ini katanya.


Lansia yang Tinggal di Gubuk Sederhana Akhirnya Dibantu Kemensos

13 hari lalu

Lansia yang Tinggal di Gubuk Sederhana Akhirnya Dibantu Kemensos

Kegiatan sehari-hari Mamah berkebun di sekitar gubuknya


Saat Risma Sebut Bansos Kemensos dalam Bentuk Uang Tunai Bukan Barang di Sidang Sengketa Pilpres MK

14 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Saat Risma Sebut Bansos Kemensos dalam Bentuk Uang Tunai Bukan Barang di Sidang Sengketa Pilpres MK

Dalam sidang sengketa Pilpres 2024 yang digelar di Mahkamah Konstitusi, Menteri Sosial Tri Rismaharini sebut bansos diberikan dalam bentuk uang tunai, bukan barang.