JAKARTA-Operasi identifikasi korban SJ-182 oleh Tim DVI Polri dinyatakan secara resmi ditutup pada Selasa 2 Maret 2021. Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi pers di RS Bhayangkara R Said Sukanto Kramat Jati.
Konferensi pers tersebut dihadiri oleh Karopenmas Brigjen Pol Rusdi Hartono, Kapusdokes Polri Brigjen Pol dr Rusdianto, dan Karumkit Polri Brigjen Pol dr Asep H. Selain itu juga hadir Direktur Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Handayani Ningrum, Direktur Operasional PT Jasa Raharja Amos Sampetoding, dan Direktur Utama Sriwijaya Air Jefferson Irwin Jauwena.
Amos Sampetoding mengatakan PT Jasa Raharja sebagai member of Indonesia Financial Group (IFG), saat ini terus bekerja dan berkomitmen dalam penanganan korban SJ-182.
Sebagaimana telah disampaikan sebelumnya bahwa 57 korban diserahkan santunan (yang tersebar 13 Propinsi dan 27 kota/kabupaten). Total nilai santunan yang sudah diserahkan Rp. 2,850 Miliar. Untuk korban yang teridentifikasi hari ini petugas akan mengkomunikasikan kembali kepada pihak keluarga untuk menyelesaikan proses penyerahan santunan pada kesempatan pertama.
Bagi para korban yang tidak teridentifikasi, Jasa Raharja akan menyerahkan santunan pada kesempatan pertama setelah ada ketetapan resmi dari lembaga yang berwenang.
PT Jasa Raharja senantiasa berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, mudah, cepat dan tepat sebagai wujud negara hadir bagi korban kecelakaan alat angkutan umum dan kecelakaan Lalu Lintas Jalan.