Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dapat Duit Proyek Bendungan Kuningan, Warga Kawungsari Mendadak Kaya Sekampung

image-gnews
Kusmawan, 51 tahun, warga desa Kawungsari, Kecamatan Cibeureum yang sedang mengendarai mobil barunya dicegat oleh beberapa sales motor. TEMPO/DEFFAN PURNAMA
Kusmawan, 51 tahun, warga desa Kawungsari, Kecamatan Cibeureum yang sedang mengendarai mobil barunya dicegat oleh beberapa sales motor. TEMPO/DEFFAN PURNAMA
Iklan

Kusto yang baru menjabat tahun 2018 lalu merupakan salah satu orang kayak mendadak karena mendapatkan uang ganti lahan satu miliar lebih. Menurutnya, uang pergantian tanah dan bangunan yang sudah cair, sebanyak 386 bidang, Jumlah warga desa sebanyak 1.156 jiwa atau 362 kepala keluarga. Sekitar bulan Juli desa ini akan tinggal kenangan. Dia menceritakan uang pergantian tanah dan bangunan dari Pemerintah cukup lumayan, satu meter persegi bisa dihargai sekitar 322-366 ribu, tergantung lokasi dan NJOP tanah. Sawah diawal pergantian 100 ribu rupiah per meter, harga ini tentu sangat sesuai, karena selama ini di desa tersebut harga sawah perbata (14 meter persegi) hanya di jual sekitar 750-1 jutaan.

Dia sendiri mendapat ganti rugi rumah dan bangunan seluas 305 meter persegi, 2 bidang tanah dan tanaman luasnya mencapai 750 meter persegi di lokasi strategis. “Saya tidak membeli mobil karena sudah punya, motor juga punya, jadi uangnya ditabung di bank untuk sekolah anak,” jelasnya. Kebetulan awal bulan Maret dia akan menikahkan anaknya yang bekerja di Jakarta, ya resepsi pernikahan pertama sekaligus terakhir di desa tanah kelahirannya yang sudah ditempati selama 51 tahun.

Menurutnya Pemerintahan desa Kawungsari akan dipindahkan sementara ke Desa Sukarapih, tata kelola desa sedang dipersiapkan termasuk lahannya yang diatur oleh Pemkab Kuningan. Karena bedol desa, seluruh wilayah akan menjadi dasar bendungan, warga diberi fasilitas perumahan tipe 28 di desa Sukarapih yang saat pengerjaannya baru 40 persen. Sedangkan pemakaman umum desa tersebut tidak terkena dampak karena berada di posisi bukit. “Warga saya sedih karena rumah yang tadinya besar dan halamanya luas jadi rumah tipe 28, tapi mereka gembira dapat uang, informasinya sudah 300 motor dan 20an mobil dibeli mereka.”

Ketika Tempo mengunjungi kantor Bendungan Kuningan seorang penjaga yang tidak ramah melarang untuk memotret desa yang bakal ditenggelamkan dengan alasan tidak jelas , begitu juga ketika mencoba meminta ijin masuk ke bakal lokasi Bendungan Kuningan, seorang penjaga menyebutkan harus ijin dulu ke pihak keamanan di Koramil Cibeureum dan ijin dari Instansi yang sedang membangun bendungan ini.

Bendungan Kuningan direncanakan tahun 2013 lalu baru terealisasi sekitar tahun 2018 dengan menelan biaya APBN sebesar 519 miliar. Seharusnya selesai tahun 2020 namun karena kendala ganti uang lahan pencairan danapun tertunda. Bendungan ini akan mendapatkan pasokan air dari Sungai Cijangkelok dan dapat mengaliri sawah seluas 1.000 hektar di kabupaten Kuningan, Jawa Barat dan 2.000 hektar di kabupaten Brebes Jawa Tengah.

DEFFAN PURNAMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kakorlantas Ungkap Dugaan Sementara Penyebab Kecelakaan KM 58: Mobil Kecepatan Tinggi dan Kelebihan Muatan

10 hari lalu

Seorang petugas melihat bangkai kendaraan pascakecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 di Pool Derek Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kakorlantas Polri Brigjend Pol Aan Suhanan menyatakan 12 orang tewas dan dua orang luka-luka dalam kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios di Jalan Tol Cikampek Km 58. ANTARA/Bayu Pratama S
Kakorlantas Ungkap Dugaan Sementara Penyebab Kecelakaan KM 58: Mobil Kecepatan Tinggi dan Kelebihan Muatan

Menurut Kakorlantas, tak ada tanda pengereman dari sopir mobil Gran Max di lokasi kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.


Kasus TPPU Andhi Pramono, KPK Sita Lahan di Kabupaten Banyuasin

18 hari lalu

Terdakwa mantan Kepala kantor pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai tipe Madya Pabean 8 Makassar, Andhi Pramono, mengikuti sidang pembacaan surat amar putusan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin, 31 Maret 2024. Andhi terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi penerimaan gratifikasi sebesar Rp.58,9 miliar terkait pengurusan barang ekspor impor pada kantor pelayanan Bea dan Cukai Kementerian Keuangan RI. TEMPO/Imam Sukamto
Kasus TPPU Andhi Pramono, KPK Sita Lahan di Kabupaten Banyuasin

KPK kembali menemukan dan menyita aset tanah seluas 2.597 meter persegi terkait Andhi Pramono di Banyuasin, Sumatera Selatan.


Tanah Pribadi di IKN Boleh Dijual

30 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Kantor Presiden baru ini diharapkan menjadi ikon Ibu Kota Nusantara, terutama dengan adanya burung Garuda yang menjadi simbol infrastruktur di tengah Kota Nusantara. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Tanah Pribadi di IKN Boleh Dijual

Sekretaris Otorita IKN Jaka Santos menjelaskan, tanah yang boleh dijual ke pengusaha, investor, atau pihak lain yang berminat.


Ribuan Hektare Sawah di Jawa Tengah Terancam Gagal Panen Akibat Banjir

31 hari lalu

Ilustrasi Sawah Terendam Banjir. (ANTARA/M Ibnu Chazar/dok)
Ribuan Hektare Sawah di Jawa Tengah Terancam Gagal Panen Akibat Banjir

Lahan pertanian yang tergenang banjir itu berada di Kabupaten Grobogan, Demak, Kudus, Jepara dan Pati.


Bersiap Sambut Wisatawan saat Libur Lebaran, Kabupaten Kuningan Gelar Lomba Sapta Pesona

34 hari lalu

Telaga Biru Cicerem. Shutterstock
Bersiap Sambut Wisatawan saat Libur Lebaran, Kabupaten Kuningan Gelar Lomba Sapta Pesona

Setiap pengelola objek wisata di Kuningan diharapkan bisa menyiapkan lokasi wisata dengan baik untuk libur Idul Fitri tahun ini.


AHY Klaim Komitmen Berantas Mafia Tanah Usai Satgas Ungkap Dua Kasus di Jawa Timur

34 hari lalu

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (tengah) menunjukkan barang bukti yang disita dari tersangka mafia tanah saat merilis kasus itu di Mapolda Jatim, Surabaya, Sabtu, 16 maret 2024. Foto: ANTARA/HO-Bidhumas Polda Jatim
AHY Klaim Komitmen Berantas Mafia Tanah Usai Satgas Ungkap Dua Kasus di Jawa Timur

Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut Satgas Anti Mafia Tanah mengungkap dua kasus dengan tiga tersangka di Jawa Timur


Otorita IKN Klaim Tidak Ada Perampasan Tanah dan Penggusuran Warga

37 hari lalu

Suasana pembangunan jalan di istana presiden Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin, 12 Februari 2024. Sekretaris Otorita IKN Achmad Jaka Santos mengatakan bahwa saat ini progres pembangunan istana presiden di IKN telah mencapai 54 persen dan diproyeksi siap digunakan untuk menggelar Upacara Kemerdekaan RI ke-79 pada 17 Agustus 2024 mendatang. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
Otorita IKN Klaim Tidak Ada Perampasan Tanah dan Penggusuran Warga

Penjelasan Otorita soal penggusuran dan perampasan tanah milik masyarakat yang tinggal di area Ibu Kota Nusantara (IKN).


Jokowi Minta Tanah IKN Dijual ke Investor, Berapa Harga per Meter?

37 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama para menteri dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menikmati malam di IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2/2024). ANTARA/HO-BPMI Setpres
Jokowi Minta Tanah IKN Dijual ke Investor, Berapa Harga per Meter?

Presiden Joko Widodo atau Jokowi minta tanah di IKN dijual ke investor. Lantas berapa harga per meternya?


Mengira Biawak, Warga Temukan Anak Buaya Berkeliaran di Tengah Sawah

37 hari lalu

Petugas damkar Tulungagung saat mengevakuasi seekor buaya yang ditangkap warga di areal persawahan Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Tulungagung, Rabu, 13 Maret 2024. ANTARA/HO - Damkar Tulungagung.
Mengira Biawak, Warga Temukan Anak Buaya Berkeliaran di Tengah Sawah

Temuan anak buaya ini cukup mengejutkan warga Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Tulungagung. Dari mana asalnya?


Warga Digusur untuk Bangun IKN, Koalisi Masyarakat Sipil Kalimantan Timur Teringat Rezim Orde Baru dan Penjajahan Belanda

38 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Kantor Presiden baru ini diharapkan menjadi ikon Ibu Kota Nusantara, terutama dengan adanya burung Garuda yang menjadi simbol infrastruktur di tengah Kota Nusantara. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Warga Digusur untuk Bangun IKN, Koalisi Masyarakat Sipil Kalimantan Timur Teringat Rezim Orde Baru dan Penjajahan Belanda

Koalisi Masyarakat Sipil Kalimantan Timur mengeluarkan lima tuntutan atas pembangunan IKN yang mengambil hak tanah masyarakat adat dan lokal.