SURABAYA - Sektor perdagangan menjadi salah satu dari aktivitas perekonomian yang mengalami kontraksi selama pandemi Covid-19. Untuk itu, Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, berharap Bank Syariah Indonesia dapat mengambil peran dengan membantu keringanan pembiayaan.
LaNyalla mengatakan, sektor perdagangan harus mendapat perhatian untuk segera dipulihkan. "Sejumlah langkah harus dilakukan untuk menumbuhkan daya beli masyarakat. Karena, perdagangan ini sangat erat kaitannya dengan ekonomi masyarakat," ujarnya, Rabu 24 Februari 2021.
Mantan Ketua Umum Kadin Jawa Timur ini berharap peran dari Bank Syariah Indonesia (BSI). "BSI harus bisa memberikan pembiayaan sindikasi ke sektor infrastruktur dan energi, sekaligus mempermudah akses untuk aktivitas perdagangan maupun aktivitas lainnya. Jika sektor-sektor yang ada di perekonomian berputar lagi, ekonomi masyarakat bisa pulih," katanya.
Menurut LaNyalla, BSI bisa memanfaatkan Akad syariah Ijarah Muntahiyah bitTamlik. Yaitu, transaksi sewa manfaat atas suatu objek dengan pengalihan kepemilikan di akhir periode sewa. Sehingga menguntungkan kedua belah pihak.
"Selain itu, diharapkan pihak bank memberi kemudahan transaksi kepada nasabah. Harus ada perbedaan dengan bank konvensional. Sehingga menambah gairah baru pada sektor perbankan," ujarnya.