MAJENE - Kementerian Sosial bergerak cepat untuk memastikan masyarakat terdampak bencana mendapatkan bantuan. Termasuk bagi kelompok rentan dan penyintas bencana.Tim Kemensos memberikan bantuan kursi roda dan paket sembako kepada Adrian, seorang penyintas bencana dan penyandang disabilitas di Kabupaten Majene.
Sejak 2013 Adrian mengalami kelainan pada tulang belakangnya. “Hal ini menyebabkan Adrian tidak bisa bergerak leluasa. Kami hadir di sini, untuk menyerahkan kursi roda. Dengan bantuan ini, kami berharap bisa mendukung mobilitas Adrian,” ujar Sub Koordinator Seksi Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesejahteraan Sosial Pemerintah (TKSP) Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Makassar Masriyani Mansyur saat menemui Adrian di Desa Totolisi, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene 23 Februari.
Sebelumnya, Kemensos telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Majene dan Camat Sendana terkait kondisi Adrian. “Kelainan tulang belakang menyebabkan Adrian tidak bisa beranjak dari tempat tidur. Selain kursi roda, juga kami sampaikan bantuan sembako,” kata Masriyani.
Selain penyaluran bantuan, Kemensos berkoordinasi dengan RSUD Majene untuk melaksanakan tes Covid-19 dan memberikan pelayanan kesehatan yang memadai untuk Adrian.
“Hasil test Covid-19 Adrian negatif dan segera akan dilakukan penanganan berupa pengobatan luka di leher, punggung, dan kaki. Selain itu juga telah dilakukan foto di bagian paru-paru. Kami juga akan memastikan Andrian mendapatkan layanan perbaikan gizi,” ujar Masriyani.
Suria , ibunda Adrian, merupakan penerima manfaat program PKH sejak 2013. Kepada tim Kemensos, ia menyatakan apresiasi dan ucapan terima kasih. “Terima kasih atas bantuan dan dukungan terhadap Adrian. Sangat membantu dalam di tengah kondisi kami seperti saat ini,” katanya.