TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Satuan Tugas Nahdlatul Ulama (NU) Peduli Covid-19 Makky Zamzami mengusulkan skema one day care services untuk program vaksinasi bagi lanjut usia atau lansia.
"Perlu dipikirkan satu alternatif. Jadi membentuk suatu one day care services," kata Makky dalam diskusi Vaksinasi Tahap 2: Cinta untuk Lansia, Senin, 22 Februari 2021.
Makky menerangkan, memvaksin kelompok usia lanjut akan berbeda dengan tenaga kesehatan dan anak muda. Sebab, lanjut usia memiliki komorbid atau penyakit penyerta.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia Diawali 11.600 Tenaga Kesehatan
Biasanya, kata Makky, ketika lanjut usia memiliki tekanan darah atau gula sedang tinggi saat diperiksa, mereka akan diminta mengatur jadwal kembali. Hal tersebut akan menghilangkan momentum kesediaan para lanjut usia untuk divaksin.
Baca Juga:
Karena itu, Makky meminta agar pemerintah tidak perlu terlalu fokus pada komorbid yang diderita lanjut usia. Dengan skema one day care services, pemerintah bisa menyiapkan satu tempat di mana satu hari penuh itu para lanjut usia bisa mendaftar vaksinasi Covid-19 lansia. Ketika diperiksa tensi atau gulanya tinggi, kelompok ini bisa diobservasi dulu sehari penuh dan divaksin jika sudah stabil.
"Ini satu hari penuh ini banyak dilakukan di beberapa RS dalam waktu terbatas. Saya pikir untuk vaksin lanjut usia kita berharap enggak usah terfokus pada komorbid dan membuat tidak bisa divaksin," ucapnya.
Menurut Makky, selama tensi darah atau gula para lansia bisa diturunkan, mereka tetap bisa menerima vaksinasi Covid-19. "Kita fokus bagaimana semua lansia bisa menerima walaupun komorbid itu pasti ada," kata Makky.