Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tinjau Longsor Nganjuk, Risma Minta Relokasi Rumah Korban Bencana Dipercepat

Reporter

image-gnews
Menteri Sosial, Tri Rismaharini, saat meninjau lokasi banjir di Jomblang, Kecamatan Candisari, Kota Semarang.
Menteri Sosial, Tri Rismaharini, saat meninjau lokasi banjir di Jomblang, Kecamatan Candisari, Kota Semarang.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma meminta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Nganjuk segera merelokasi rumah korban bencana tanah longsor di Dusun Selopuro, Ngetos, Kabupaten Nganjuk.

“Nanti saya akan komunikasi dengan Forkopimda. Karena seperti kejadian kemarin di Kebumen dan Halmahera Utara, rumahnya tidak bisa lagi ditempati. Kalau ada yang menempati, takutnya (kami khawatir nanti) terjadi lagi,” kata Risma lewat keterangan tertulis yang dikutip Rabu, 17 Februari 2021.

Berbagai jenis bencana yang terjadi ini, menurut Risma, merupakan dampak dari global warming. “Dampak global warming ini luar biasa. Curah hujan cukup tinggi. Kalau tidak reliable (untuk kembali tinggal) disitu, memang harus dipindah. Terkait masalah lahannya bagaimana, nanti akan saya diskusikan,” tuturnya.

Risma lantas mengkomunikasikan hal itu dengan Forkopimda Nganjuk, mulai dari Camat dan Kepala Desa Ngetos, hingga Bupati Nganjuk. Dalam dialog tersebut, Risma meminta data keseluruhan korban terdampak bencana dan lahan yang disiapkan untuk relokasi.

Baca: Longsor Nganjuk, 101 Warga Desa Ngetos Mengungsi

Dalam upaya penanganan longsor ini, Kemensos menyalurkan bantuan senilai Rp443.940.300 terdiri dari bantuan logistik (300 paket makanan siap saji, 300 paket makanan anak, 300 lembar matras, 200 lembar kasur, 200 lembar selimut, 50 paket _kids ware_ dan 100 lembar tenda gulung), santunan untuk 12 ahli waris (masing-masing Rp15 juta), serta santunan untuk 2 korban selamat dengan luka berat (masing-masing Rp5 juta).

Merujuk dari keterangan Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat, terdapat 54 Kepala Keluarga (KK) atau 186 jiwa yang terdampak bencana tanah longsor di Dusun Selopuro, Ngetos. Jadi, lahan yang diperlukan untuk relokasi, luasnya kurang lebih 25 hektar.

Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Nganjuk sejak Ahad lalu dan mengakibatkan tebing longsor di Dusun Selopuro, Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos dan menimbun sejumlah rumah penduduk dengan 54 KK atau 186 jiwa.

Sejak Senin lalu, Kementerian Sosial melalui peran 80 personel gabungan Taruna Siaga Bencana (Tagana) dari Kabupaten Kediri, Nganjuk, Madiun, Tuban, Ponorogo dan Forum Koordinasi (FK) Tagana telah mendirikan posko-posko penanganan bencana, mulai dari posko pengungsian, Layanan Dukungan Psikososial (LDP) dan Dapur Umum di Kecamatan Ngetos, Nganjuk.

Hingga Selasa sore (16/2), dilaporkan dari total terdampak 21 korban tertimbun longsor dan sempat dinyatakan hilang, 14 korban telah ditemukan dengan rincian 12 meninggal dunia, 2 selamat, sementara 7 lainnya masih dalam upaya pencarian.

Menanggapi permohonan Risma, Novi mengatakan saat ini Pemkab Nganjuk tengah menyiapkan rumah sementara bagi korban longsor Nganjuk di Desa Sendang Bumen, Kecamatan Berbek. “Di sana ada rumah eks pemberian hibah dari Kementerian PUPR. Dulu (digunakan) untuk transmigrasi, ada 80 unit rumah, 40 unit rumah terisi dan 40 rumah sekarang ini kosong bisa ditempati,” ujar Novi.

DEWI NURITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Otorita Beri Opsi ke Warga yang Terdampak Pembangunan IKN: Ganti Untung atau Relokasi Lahan

4 hari lalu

Presiden Jokowi melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan Gedung Kantor PT Bank Mandiri (Persero) di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, hari ini, Kamis, 29 Februari 2024. Foto: dokumentasi Biro Pers Sekretariat Presiden.
Otorita Beri Opsi ke Warga yang Terdampak Pembangunan IKN: Ganti Untung atau Relokasi Lahan

Otorita beri pilihan soal ganti rugi lahan milik masyarakat yang terdampak pembangunan IKN.


Rumah Layak Huni dari Kemensos di Aceh Timur Bisa Ditempati, Warga: Alhamdulillah

5 hari lalu

Rumah Layak Huni dari Kemensos di Aceh Timur Bisa Ditempati, Warga: Alhamdulillah

Pembangunan rumahi berdasarkan hasil scanning media yang dilakukan Kementerian Sosial.


Tanah Bergerak di Bandung Barat, Pemerintah akan Relokasi Warga Terdampak

15 hari lalu

Seorang warga melintas di samping rumah yang terdampak tanah bergerak di Desa Sukamukti Bojongmangu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 27 Februari 2024. ANTARA/Fakhri Hermansyah
Tanah Bergerak di Bandung Barat, Pemerintah akan Relokasi Warga Terdampak

Musibah tanah bergerak itu dipicu oleh hujan deras selama tiga hari berturut-turut di sekitar wilayah.


Pengamat Prediksi Anies Baswedan Maju Pilkada 2024, Persiapan untuk Pilpres 2029

16 hari lalu

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan istrinya Fery Farhati (kedua kanan) dan anaknya Mutiara Annisa Baswedan (kiri) dan Mikail Azizi Baswedan menunjukkan jari yang telah dicelup tinta usai melakukan pencoblosan Pemilu 2024 di TPS 60, Lebak Bulus, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. Pemilu 2024 untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota tersebut dilaksanakan secara serentak di 38 provinsi dengan jumlah DPT sebanyak 204.807.222 pemilih. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Pengamat Prediksi Anies Baswedan Maju Pilkada 2024, Persiapan untuk Pilpres 2029

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro memprediksi Anies Baswedan akan maju lagi di Pilkada DKI 2024 jika kalah dalam Pilpres.


Sempat Muncul Isu Tidak Nyaman, Mensos Risma Bungkam usai Rapat Kabinet Jokowi

21 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini, memberi keterangan kepada awak media mengenai berbagai kebaikan dan jasa yang telah dilakukan oleh eks Kepala Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) Doni Monardo. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Sempat Muncul Isu Tidak Nyaman, Mensos Risma Bungkam usai Rapat Kabinet Jokowi

Mensos Risma muncul lagi setelah sejumlah isu keretakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Jokowi.


Senyum Lansia Golo Wune berkat Mensos

22 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini memberi bantuan kursi roda kepada kaum lansia di Desa Golo Wune, NTT, Ahad, 25 Februari 2024.
Senyum Lansia Golo Wune berkat Mensos

Lansia di Desa Golo Wune, NTT, menerima bantuan alat kesehatan dari Menteri Sosial Tri Rismaharini.


Menguak Makna Baju Hitam Sri Mulyani, Basuki Hadimuljono, Retno Marsudi dan Tri Rismaharini di Hari Pencoblosan

32 hari lalu

Tri Rismaharini, Rertno Marsudi, Sri Mulyani, Basuki Hadimuljono. ANTARA
Menguak Makna Baju Hitam Sri Mulyani, Basuki Hadimuljono, Retno Marsudi dan Tri Rismaharini di Hari Pencoblosan

Sejumlah menteri Jokowi dari Sri Mulyani hingga Retno Marsudi mengenakan baju berwarna nuansa hitam di hari pencoblosan 14 Februari 2024. Apa artinya?


4 Menteri Jokowi Ini Kenakan Pakaian Bernuansa Hitam ke TPS, Apa Alasannya?

33 hari lalu

Tri Rismaharini, Rertno Marsudi, Sri Mulyani, Basuki Hadimuljono. ANTARA
4 Menteri Jokowi Ini Kenakan Pakaian Bernuansa Hitam ke TPS, Apa Alasannya?

Empat menteri dalam Kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi kompak mengenakan pakaian bernuansa hitam saat mendatangi TPS pada Rabu, 14 Februari 2024.


Pulang Kampung untuk Mencoblos, Ini Harapan Warga Rempang yang Akhirnya Setuju Direlokasi

34 hari lalu

Warga kampung tua Pasir Panjang, Pulau Rempang antri melakukan pencoblosan di TPS 009, Rabu 14 Februari 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Pulang Kampung untuk Mencoblos, Ini Harapan Warga Rempang yang Akhirnya Setuju Direlokasi

Warga Pulau Rempang yang sudah setuju direlokasi pada pagi hari ini pulang ke Rempang untuk melakukan pencoblosan. Apa harapan mereka?


Menteri Airlangga Bantah Tidak Melibatkan Menteri Sosial dalam Penyaluran Bansos

34 hari lalu

Menko Airlangga Hartarto ketika memberikan keterangan pers usai mencoblos di TPS 05 Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 14 Februari 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
Menteri Airlangga Bantah Tidak Melibatkan Menteri Sosial dalam Penyaluran Bansos

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto membantah tidak melibatkan Menteri Sosial Tri Rismaharini di Bansos.