Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rencana PSBB Jawa Bali, Gugus Tugas Covid-19 Yogya: Penegakkannya Sulit

image-gnews
Ilustrasi kafe pelanggar PSBB. ANTARA
Ilustrasi kafe pelanggar PSBB. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) baru akan membahas kebijakan pusat soal pembatasan kegiatan di Jawa dan Bali atau PSBB Jawa Bali 11 -25 Januari 2021 pada Kamis 7 Januari 2021. Dari lima kabupaten/kota di DIY, yang wajib menjalankan kebijakan pembatasan kegiatan itu ada tiga wilayah yakni Kabupaten Sleman, Gunungkidul, dan Kulon Progo.

Meski penerapannya belum dibahas, Koordinator Bidang Pengamanan dan Penegakan Hukum pada Gugus Tugas Covid – 19 yang juga Ketua Satuan Polisi Pamong Praja DIY Noviar Rahmad memprediksi kebijakan pusat soal pembatasan kegiatan itu diprediksi akan cukup sulit dijalankan.

“Kesulitan yang akan muncul khususnya dalam bidang pengawasannya, karena kondisi saat ini seperti flash back,” ujarnya.

Noviar tak menampik jika pembatasan kegiatan 11-25 Januari 2021 ini menjadi kebijakan yang cukup terlambat. Karena semua sektor wisata perekonomian di DIY sudah terlanjur beroperasi penuh.

“Jika arahnya mau seperti PSBB (pembatasan sosial skala besar) itu tidak akan menjamin kasus berkurang,” ujarnya.

Meski diprediksi sulit, Noviar mengatakan pihaknya akan mengerahkan seluruh personil yang berjumlah 459 orang demi mengawasi tegaknya pembatasan kegiatan itu.

Sekretaris Daerah Istimewa Yogyakarta Kadarmanta Baskara Aji memproyeksikan, untuk penerapan di wilayah DIY akan sama dengan kebijakan yang sudah diberlakukan saat mengantisipasi kasus penularan baru jelang libur Natal dan Tahun Baru lalu.

“Untuk pembatasan kegiatan di DIY kami perkirakan hampir sama dengan aturan yang sudah kami buat menyambut tahun baru lalu,”ujar Aji Rabu 6 Januari 2021.

Aturan yang sama itu, Aji merujuk pada Instruksi Gubernur DIY nomor 7/instr/2020 yang berlaku 24 Desember-8 Januari 2021.

Dalam beleid itu, sebenarnya juga telah mengatur pembatasan pergerakan orang melalui pemangkasan jam operasional di destinasi wisata dan tempat usaha seperti mall hingga kafe.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yang membedakan hanya teknisnya. Misalnya jika pemerintah pusat dalam ketentuannya meminta pusat perbelanjaan dibatasi hingga pukul 19.00. Maka dalam aturan yang sudah dibuat itu, DIY membuat pembatasan pusat perbelanjaan sampai pukul 22.00 WIB.

“Ketentuan baru yang dibuat (pusat) itu nanti yang akan kami bahas dengan bupati/walikota, seperti apa ketentuan yang akan dijalankan,” ujarnya.

Aji menuturkan, pembatasan melalui work from home tentu juga akan diberlakukan baik pegawai negeri sipil dan swasta.

“Namun soal pembatasan semua sektor itu tentu kami sesuaikan dengan kondisi masing-masing daerah kabupaten/kota,” ujarnya.

Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi mengatakan menyikapi pembatasan kegiatan dari pusat itu, pihaknya mempersiapkan sejumlah langkah. Sesuai kondisi daerah.

“Kalau kriteria utama penetapan pembatasan kegiatan itu data statistik (kasus Covid-19), Gunungkidul adalah daerah yang paling minim terpapar Covid 19 (di DIY),” katanya.

Namun jika kebijakan itu didasarkan pada analisis Gunungkidul adalah satu sentra pariwisata DIY dengan jumlah kunjungan wisatawan terbesar maka Gugus Tugas Covid-19 akan melakukan langkah sesuai kondisi sektor pariwisata itu.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Segini Uang yang Dibelanjakan Wisatawan Lokal dan Asing Saat Periode Libur Lebaran di Yogyakarta

11 jam lalu

Wisatawan memadati kawasan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Segini Uang yang Dibelanjakan Wisatawan Lokal dan Asing Saat Periode Libur Lebaran di Yogyakarta

Pergerakan wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang menyambangi Kota Yogyakarta selama 10 hari libur Lebaran, 5-15 April 2024 totalnya bekisar 277 ribu lebih wisatawan.


Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

1 hari lalu

Mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta untuk memperingati Hari Warisan Dunia Kamis 18 April 2024. Dok.istimewa
Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.


KPK Tetapkan Bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai Tersangka TPPU

1 hari lalu

Tersangka mantan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Yogyakarta, Eko Darmanto saat mencoblos di TPS 901 di Rumah Tahanan Negara Klas I Salemba Cabang KPK, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. KPK berkerjasama dengan KPU Provinsi DKI  Jakarta memberikan fasilitas bagi 75 tahanan korupsi untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tetapkan Bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai Tersangka TPPU

KPK kembali menetapkan bekas pejabat Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana pencucian uang atau TPPU.


Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

1 hari lalu

Bus jurusan Yogyakarta - Pati terbakar di Ring Road Barat Sleman Yogyakarta pada Kamis (18/4). Dok. Istimewa
Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

Temuan sementara kepolisian, komponen yang pertama kali terbakar dari bus itu diduga di bagian mesin.


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

1 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.


Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

1 hari lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.


Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

1 hari lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.


Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

1 hari lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.


64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat Peresmian Pembukaan Musyawarah Nasional VI Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Tahun 2018di Jakarta, Jumat 20 Juli 2018. TEMPO/Subekti.
64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) merupakan salah satu dari sekian banyak organisasi mahasiswa yang masih eksis sampai saat ini.


Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

2 hari lalu

Ilustrasi perempuan sedang berada di kamar hotel. Unsplash.com/Eunice Stahl
Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

Okupansi rata-rata hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini meleset dari target 90 persen, hanya berkisar 80-an persen.