TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) membentuk Koalisi Relawan (Kawan) Vaksin yang tersebar di 34 provinsi Indonesia. Mereka bakal siap menerima vaksinasi Covid-19 pertama bersama Presiden Joko Widodo.
Koordinator Nasional Kawan Vaksin Iswanto Idji mengatakan, salah satu alasan Gerakan Kawan Vaksin dibentuk, untuk melawan hoaks terkait vaksinasi.
“Vaksin salah satu upaya pemerintah untuk mempercepat kita keluar dari masalah pandemi Covid-19, agar segera bisa memulihkan segala dimensi kehidupan masyarakat. Kawan Vaksin hadir di daerah-daerah untuk mendorong literasi dan partisipasi masyarakat bidang vaksin," ujarnya lewat siaran tertulis pada Ahad, 20 Desember 2020.
Iswanto mengatakan demi meyakinkan masyarakat tentang pentingnya vaksinasi Covid-19, Kawan Vaksin di tingkat pusat hingga daerah bersedia menjadi yang pertama yang divaksin bersama Presiden Jokowi.
"Melalui pelantikan ini kami hendak mengirimkan pesan bahwa Koordinator Kawan Vaksin di hampir seluruh daerah Indonesia siap divaksin untuk pertama kali bersama Presiden Jokowi,” tegas Iswanto.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo, mengatakan siap bekerja sama dengan Kawan Vaksin di level akar rumput (grassroot).
"Kami punya multi level networking ke bawah yang merupakan kader dan ini ada 1,2 juta di lapangan. Selain jutaan kader, ada juga 23.400 penyuluh BKKBN baik berstatus PNS maupun non PNS yang bisa bekerja sama dengan Kawan Vaksin untuk bahu membahu men-deliver vaksin dan mengubah perilaku masyarakat,” ujarnya.