INFO NASIONAL - Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memperkenalkan pendidikan vokasi dengan menyelenggarakan lomba cover lagu “Condong pada Mimpi - Vokasi Berjaya” (CPM-VB). Tercatat dari 1000 video yang bersaing dalam ajang ini, berikut nama-nama pemenang yang berhasil meraih juara di tiap kategorinya.
Untuk kategori A (peserta didik, pendidik, civitas aktif pada satuan pendidikan vokasi), juara pertama adalah Btari Chinta dari Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Sekolah Musik Vidi Vici. Juara kedua adalah Pro-Vokasi dari Vokasi Universitas Brawijaya. Juara ketiga adalah Yula Diana dari SMK Negeri 1 Grati.
Baca Juga:
Selanjutnya, untuk kategori B (umum dan alumni vokasi) juara pertama adalah Olive Prima asal Depok, Jawa Barat. Juara kedua adalah Purnama Nuraeni asal Kota Bogor, Jawa Barat. Juara ketiga adalah EBB asal Kabupaten Tulungagung.
Berikutnya, untuk kategori C (politeknik dan satuan pendidikan vokasi) juara pertama adalah LKP Nuning. Juara kedua adalah SMKS TI Muhammadiyah Cikampek. Juara ketiga adalah Indonesia Tourism School-Bali. Terakhir, Kemendikbud juga memberi apresiasi untuk pemenang kategori ekspos digital yaitu Politeknik Maritim Negeri Indonesia, Politeknik Negeri Lampung dan Sekolah Vokasi Institut Pertanian Bogor (IPB).
Selain untuk lebih memperkenalkan vokasi kepada khalayak luas, Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Vokasi, Kemendikbud, Wikan Sakarinto juga ingin mengajak generasi muda untuk melanjutkan pendidikan sesuai minat (passion). Melalui lagu CPM-VB, ia berharap, anak-anak mengetahui pendidikan vokasi dan dapat memilih jalur ini dengan lebih yakin jika itu memang mimpi, gairah dan minat mereka.
Baca Juga:
“Saya ingin menyampaikan pesan yang memotivasi generasi muda dan orang tua juga harus tahu passion bakat anak. Jangan anggap versi kebahagiaan anak adalah versi kebahagiaan orang tua. Jangan sampai keterpaksaan itu terjadi kepada anak-anak kita,” ujar Wikan di Jakarta, Jumat, 27 November 2020.
Dengan capaian tahun ini, Dirjen Wikan bersemangat untuk menggelar acara yang lebih menarik di tahun depan. “Jangan cepat puas, tahun depan harus lebih baik lagi,” ucap Wikan penuh semangat.
Lagu CPM-VB sendiri dikreasikan Wikan Sakarinto sejak pertengahan 2020, bertepatan dengan masa pandemi Covid-19 melanda dunia. Menggandeng kreator musik dan lirik, Wahyu Hermawan yang berduet dengan Darmawan Okto, lagu ini dinilai sangat relevan dengan kehidupan masyarakat saat ini.
Wahyu merasa bersyukur dan bangga ketika terlibat dalam proyek pembuatan lagu tersebut. Lagu yang mereka ciptakan sengaja dibuat dengan nuansa kekinian. Bahkan menurutnya, jika dituangkan dalam aransemen tertentu, bisa dinikmati oleh kelompok usia manapun. “Terus berkarya, jangan menyerah, warna mimpi banyak sekali maka raihlah itu,” tutur Wahyu yang juga menjadi juri pada kompetisi ini.
Musisi Purwacaraka pada kesempatan yang sama memberikan apresiasi penyelenggaraan kegiatan ini. Ia menilai ide Dirjen Wikan brilian dan hebat dalam membangun awareness agar pendidikan vokasi lebih ‘dihargai’ di masyarakat.
Tak ketinggalan, Novia Bachmid, alumni SMK Paramitha 1 jurusan mulitimedia ini merasa bersyukur dengan pilihannya, telah menempuh pendidikan vokasi. Sebagai penyanyi, berbekal ilmu yang dimiliki, ia mampu mengedit suara dan videonya sendiri. “Untuk generasi milenial, jangan sungkan untuk memilih vokasi,” katanya.
Musisi Beby Romeo sebagai juri pada kompetisi ini menyampaikan kekaguman atas bakat kesenian yang ditampilkan para peserta. “Kok saya temukan orang unik di sini? Ada peserta yang membuat saya terkagum-kagum dengan caranya bermain gitar. Itu positif, bagus dan layak untuk didengar. Ini memang sesuatu,” ujarnya.
Lagu Condong pada Mimpi – Vokasi Berjaya (CPM-VB) dapat dinikmati di berbagai portal digital, antara lain Spotify, Apple Music, iTunes, Youtube dan beberapa layanan digital music streaming lainnya.(*)