TEMPO.CO, Medan - Bobby Nasution bersama istrinya, Kahiyang Ayu, menyapa para warga di Komplek Taman Setia Budi Indah (Tasbih), Kota Medan. Ayah dua anak ini mengungkapkan keluarga kecilnya baru pindah ke Komplek Tasbih sekitar dua minggu lalu.
Sebelumnya, mereka tinggal di Bukit Hijau Regency (BHR) yang masih satu kawasan dengan Komplek Tasbih bersama ibunya, Ade Hanifah Siregar. Bobby lalu meminta doa dan dukungan kepada warga untuk maju bersama Aulia Rachman menjadi calon wali kota dan wakil wali kota Medan pada Pilkada Medan 2020.
Baca Juga:
Hal ini disampaikan karena merasa sudah menjadi keluarga besar warga BHR dan Komplek Tasbih. Secara pribadi, keluarga dan tim pemenangan pasangan calon (paslon) nomor urut dua Bobby - Aulia memohon doa agar diberi kekuatan, ketabahan hati dan ketenangan menjalani masa kampanye saat ini.
Menurut dia, partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan dalam Pilkada Medan karena masyarakat yang memantau kinerja pemerintah. Bobby menyatakan apa yang disampaikan tidak hanya janji-janji. Ia meminta doa agar yang diucapkan bisa dilaksanakan bila terpilih menjadi Wali Kota Medan.
"Bagaimana puasnya warga terhadap kinerja pemimpin daerahnya, nanti bisa kita lihat dari tingkat partisipasi warga yang hadir menggunakan hak pilihnya," kata Bobby di acara Temu Jiran Tetangga, Selasa, 17 November 2020.
Penggagas #KolaborasiMedanBerkah ini mengaku hanya menawarkan perubahan untuk Kota Medan. Dia ingin Kota Medan tidak berjalan autopilot dan dapat menjadi kota terbesar ketiga di Indonesia. Bersama Aulia, dia akan menerapkan merit system dalam pemerintahan sehingga ASN bertugas sesuai profesinya.
Selain itu, dibuat reward dan punishman berdasarkan digitalisasi sehingga penyelenggara yang berprestasi akan diberi reward, bekerja tidak sesuai tupoksi akan diberikan punishman. Tujuannya untuk mengatasi permasalahan birokrasi Kota Medan yang belum selesai.
"Datang ke TPS, pilih nomor dua, mudah-mudahan cita-cita Kota Medan bersih korupsi bisa terwujud," ujar menantu Presiden Jokowi ini.