TEMPO.CO, Jakarta - Pengusaha Sandiaga Uno mendorong Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung untuk menciptakan pariwisata era baru yang aman dari Covid-19 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Ia menilai pelaku wisata tidak perlu mengandalkan vaksin Covid-19 untuk membangkitkan sektor pariwisata.
"Kita jangan hanya mengandalkan vaksin karena vaksin akan memakan waktu lama untuk bisa datang dan didistribusikan. Jadi sekarang harus disiplin menerapkan protokol kesehatan," kata Sandiaga Uno di Tanjung Pandan, Belitung, Jumat, 30 Oktober 2020.
Menurut dia, Bangka Belitung harus menciptakan pariwisata era baru yang ditopang oleh kekuatan sendiri dengan menyelenggarakan beberapa pergelaran wisata seperti lomba lari, sepeda dan kayak guna menarik kunjungan wisatawan.
"Sehingga pada 2021 ketika ekonomi diharapkan pulih sudah siap menyelenggarakan ajang-ajang pariwisata berkelas internasional di sini. Dengan terbukanya Tanjung Pandan nanti maka usaha-usaha lain juga akan berdampak positif," ujar Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini.
Ia menilai pandemi Covid-19 masih akan memakan waktu cukup lama sehingga masyarakat diharapkan dapat lebih sabar dan disiplin mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak (3M).
Pria bernama lengkap Sandiaga Salahudin Uno ini menyatakan Belitung merupakan satu dari 10 Bali Baru yang dikembangkan pemerintah. Oleh sebab itu, pemulihan kondisi pariwisata harus terus didukung, terutama oleh masyarakatnya lokal.