TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Abhan, mengatakan ada 96 jajarannya di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, yang dinyatakan positif Covid-19. Abhan mengatakan temuan ini merupakan hasil tes swab bekerja sama dengan Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
"Kami temukan di salah satu kabupaten di Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Boyolali, hasilnya adalah 96 jajaran kami yang dinyatakan positif corona," kata Abhan dalam rapat kerja dengan Komisi II DPR, Kamis, 10 September 2020.
Abhan mengatakan 96 jajarannya yang positif itu kini tengah ditangani oleh Satgas Penanganan Covid-19. Ia pun memohon doa agar mereka segera sembuh dan dapat bertugas kembali.
Selain melakukan tes swab, Abhan mengatakan Bawaslu juga telah menggelar rapid test untuk jajaran Bawaslu. Ia berharap tak ada lagi jajaran Bawaslu yang terpapar Covid-19.
"Kami mohon doa dari Bapak Ibu semoga jajaran kami yang lain tidak ada yang terpapar dan semoga yang 96 positif ini bisa segera sehat kembali dan bisa melaksanakan tugas-tugas pengawasan di jajaran adhoc," kata Abhan.
Sejumlah pihak sebelumnya gencar mengkritik lantaran Pilkada 2020 tetap digelar di tengah pandemi Covid-19. Gelaran kontestasi ini dikhawatirkan memperburuk kondisi pandemi di Indonesia.
Sebelumnya, anggota Bawaslu pusat Ratna Dewi Pettalolo juga sempat dinyatakan positif Covid-19. Dewi sudah sembuh dan beraktivitas kembali.
Kini, giliran komisioner Komisi Pemilihan Umum Evi Novida Ginting Manik yang positif Covid-19. Ketua KPU Arief Budiman juga mengumumkan ada 60 calon kepala daerah di Pilkada 2020 yang positif Covid-19.
BUDIARTI UTAMI PUTRI