TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Puan Maharani meresmikan patung Bung Karno di Plaza Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Bogor, Jawa Barat pada Rabu, 9 September 2020. Hadir sekaligus mewakili keluarga besar Sukarno, Puan mengajak taruna intelijen untuk mengingat sejarah Indonesia dan semangat para pendiri bangsa.
"Saya mengajak para taruna STIN dan segenap anggota BIN agar ketika melihat patung Bung Karno ini maka mengingat pengabdian beliau kepada Indonesia," kata Puan dikutip dari keterangan tertulis.
Puan pun mengajak para taruna dan anggota BIN untuk mengikuti jalan pengadian Sukarno. Menurut dia, kakeknya itu pernah menulis bahwa kebahagiaannya adalah mengabdi kepada Tuhan, Tanah Air, dan bangsa.
Bung Karno, kata Puan, menganggap dirinya bukan apa-apa tanpa jiwa pengabdian. Namun jiwa pengabdian itu yang membuat Bung Karno merasa hidupnya bahagia dan membawa manfaat.
"Itulah dedication of life Bung Karno," ujar Puan.
Sejumlah tokoh turut hadir dalam acara peresmian patung Bung Karno yang bertepatan dengan Inaugurasi Peningkatan Statuta STIN itu. Di antaranya Kepala Badan Intelijen Negara Jenderal Budi Gunawan dan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Bambang Soesatyo.
Peresmian ditandai dengan hitung mundur dan penekanan tombol pembuka kain berwarna merah yang menutup patung setinggi sekitar empat meter itu.
Presiden kelima Megawati Soekarnoputri turut menyaksikan acara peresmian tersebut secara virtual. Megawati didampingi Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.
Puan juga mendapat penganugerahan Warga Kehormatan STIN. Ia menyampaikan terima kasih atas pemberian penghargaan itu.
Terakhir, Puan mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel BIN atas jasa-jasa mereka untuk Indonesia. Ia mengatakan, personel BIN patut berbahagia meski jasa-jasa mereka mungkin tak diketahui banyak orang.
"Tapi berbahagialah karena jasa-jasa saudara selama ini turut menjaga keutuhan NKRI, melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia," ujar Puan.