Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sosialisasi 4 Pilar di Indramayu, Syarief Hasan: MPR Mendengar Aspirasi Rakyat

image-gnews
Wakil Ketua MPR Syarief Hasan.
Wakil Ketua MPR Syarief Hasan.
Iklan

INFO NASIONAL-- Ratusan masyarakat yang terdiri dari pemuda dan aktivis partai politik berkumpul di salah satu gedung pertemuan yang berada di Desa Bangkaloa, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, 8 September 2020. Mereka berada di gedung pertemuan yang berada di samping lintasan Pantau Utara Jawa (Pantura) itu untuk mengikuti Sosialisasi Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika atau yang lebih dikenal dengan 4 Pilar MPR. Hadir dalam acara itu Wakil Ketua MPR Syarief Hasan yang didampingi oleh anggota MPR Fraksi Demokrat E. Herman Khaeron.

Di hadapan peserta sosialisasi yang datang dari seluruh penjuru Indramayu, Syarief Hasan menuturkan dirinya datang dari Jakarta ke kabupaten yang terkenal dengan pertanian pohon mangga itu untuk melakukan Sosialisasi 4 Pilar. “Sosialisasi merupakan salah satu tugas MPR,” ujarnya.

Sebagai bangsa yang terbentang dari Sabang hingga Merauke, dari Talaud hingga Rote, di mana berjajar ribuan pulau, yang didiami oleh penduduk yang memiliki latar belakang suku, agama, ras, dan budaya yang beragam namun semua sepakat hidup dalam NKRI. “Meski berbeda-beda namun kita seperti semboyan negara, yaitu Bhinneka Tunggal Ika”, paparnya. Menurut pria asal Sulawesi itu, Bhinneka Tunggal Ika sudah dipraktekan oleh masyarakat dalam kehidupan keseharian. “Kita sudah tidak mempermasalahkan perbedaan. Tak ada masalah lagi dalam keragaman. Hal-hal inilah yang perlu kita jaga,” tuturnya.  

Disampaikan kepada mereka, saat ini ada keinginan dari masyarakat untuk melakukan amandemen UUD. Wacana amandemen disebut karena ada keinginan menghidupkan kembali haluan negara model GBHN. Wacana mengenai amandemen berkembang tak hanya masalah haluan negara, “Ada juga yang ingin bagaimana DPD diperkuat”, tuturnya. DPD disebut sebagai lembaga legislatif namun tugasnya beda dengan DPR dan MPR. Selain itu ada juga periode jabatan Presiden juga diubah.

Mengenai aspirasi-aspirasi yang demikian, mantan Menteri Koperasi dan UMKM itu menegaskan MPR mendengar semua aspirasi masyarakat. Meski demikian dirinya mengatakan bahwa kita tak boleh buru-buru melakukan amandemen. “Tetapi kita tetap mendengar aspirasi masyarakat yang macam-macam itu,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam masalah amandemen, Syarief Hasan menuturkan MPR menjaring aspirasi masyarakat. Dari sinilah dirinya melakukan kunjungan ke perguruan-perguruan tinggi di seluruh Indonesia dan komponen masyarakat lainnya. “Seperti saat ini di Indramayu, saya juga menangkap aspirasi masyarakat mengenai berbagai hal,” ungkapnya.

Bagi Syarief Hasan, yang lebih penting bagi kita sebenarnya adalah mempertahankan yang sudah bagus. Lebih penting menurutnya adalah fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Seperti mendorong anak muda memperoleh pekerjaan dan meningkatkan pendapatan mereka lebih besar”, ucapnya. Ia menginginkan agar generasi muda meningkatkan hubungan dengan berbagai element masyarakat agar bisa menjalin kebersamaan. Dengan kebersamaan akan membawa masa depan yang lebih baik.

Dalam sosialisasi yang dimulai sekitar pukul 14.00 WIB, Syarief Hasan juga memaparkan wewenang dan tugas MPR. Dikatakan, sebelum dilakukan amandemen UUD, MPR merupakan lembaga tertinggi. Disebut sebagai lembaga tertinggi sebab salah satu wewenang MPR pada masa itu adalah memilih Presiden dan Wakil Presiden. Setelah diamandemen, MPR menjadi lembaga negara yang setara dengan lembaga negara lainnya, seperti DPR. “Pemilihan Presiden pun tidak lagi dilakukan di MPR namun dipilih langsung oleh rakyat,” ujarnya.

Meski sebagai lembaga negara, dijelaskan oleh Syarief Hasan MPR tetap memiliki wewenang tertinggi, yakni mengubah dan menetapkan UUD. Kewenangan tertinggi lainnya adalah melantik Presiden dan Wakil Presiden dan juga bisa memakzulkan Presiden bila terbukti melanggar. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

16 jam lalu

Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

Bambang Soesatyo meresmikan Barcode Gokart Electric di Mall of Indonesia (MOI).


Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

7 hari lalu

Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

Bamsoet mengatakan, keluarga besar Anak Kolong atau anak asrama putra/putri TNI-Polri, menaruh harapan besar kepada Prabowo Subianto sebagai kandidat terpilih di Pilpres 2024


Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

7 hari lalu

Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

Bamsoet menegaskan, kabinet mendatang harus diisi oleh orang-orang yang memiliki kompetensi, berintegritas, dan memiliki loyalitas yang tinggi.


Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

7 hari lalu

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.


Ketua MPR RI Bamsoet Gelar Open House Idul Fitri

8 hari lalu

Ketua MPR RI Bamsoet Gelar Open House Idul Fitri

Bambang Soesatyo dan keluarga menyelenggarakan open house sekaligus halal bihalal Idul Fitri 2024.


Bamsoet: SOKSI Apresiasi Arilangga dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran

13 hari lalu

Bamsoet: SOKSI Apresiasi Arilangga dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran

Bambang Soesatyo mengatakan SOKSI mangapresiasi Kepemimpinan Airlangga Hartarto yang berhasil mendongkrak perolehan kursi Partai Golkar di DPR RI dan siap kawal kepemimpinan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan wakil presiden 2024-2029.


Bamsoet Akan Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Melalui Kanal Youtube

14 hari lalu

Bamsoet Akan Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Melalui Kanal Youtube

Bambang Soesatyo mengajak Youtube Indonesia untuk bekerjasama memasifkan konten Sosialisasi Empat Pilar MPR RI


Bamsoet Dorong Pemerintah Atasi Tingginya Harga Avtur

15 hari lalu

Bamsoet Dorong Pemerintah Atasi Tingginya Harga Avtur

Bambang Soesatyo menyoroti tingginya harga Avtur di Indonesia yang mencapai 20 persen lebih tinggi dibandingkan dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.


Catatan Ketua MPR: Mencari Jalan Baru untuk Melindungi Penerimaan Negara

16 hari lalu

Catatan Ketua MPR: Mencari Jalan Baru untuk Melindungi Penerimaan Negara

Pembobolan penerimaan negara menjadi sorotan utama yang terus mengemuka, memunculkan upaya dan gagasan baru untuk mencari jalan atau strategi yang lebih efektif dalam melindungi penerimaan negara


Bukber Bersama Gerak BS, Bamsoet Ajak Perkuat Wawasan Kebangsaan

16 hari lalu

Bukber Bersama Gerak BS, Bamsoet Ajak Perkuat Wawasan Kebangsaan

Bambang Soesatyo mengingatkan membangun wawasan kebangsaan di era digital seperti saat ini mempunyai tantangan yang sangat kompleks.