TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo meminta agar seluruh jajarannya fokus pada penanganan kesehatan akibat Covid-19. Hal ini disampaikan Jokowi saat membuka sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Senin, 7 September 2020.
"Kesehatan yang baik akan menjadikan ekonomi kita baik. Artinya fokus kita tetap nomor satu adalah kesehatan, penanganan Covid-19. Karena memang kuncinya ada di sini," kata Jokowi saat membuka rapat.
Karena itu, dalam kesempatan itu ia memerintahkan Komite Penanganan Covid-19 dan Satuan Penanganan Covid-19 Daerah yang dipimpin oleh Airlangga Hartarto untuk fokus pada penanganan kesehatan akibat pandemi. Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dan TNI-Polri juga tak luput dari perintah Jokowi untuk secara lebih serius mengurus faktor kesehatan masyarakat.
"Betul-betul agar yang berkaitan dengan urusan penanganan Covid itu betul-betul jadi urusan kita. Ekonomi akan mengikuti," kata Jokowi.
Dalam kesempatan itu Jokowi juga mengingatkan kabinet terhadap kemunculan tiga klaster baru, yakni klaster kantor, klaster keluarga, dan klaster Pilkada. Ia meminta pencegahan tak hanya difokuskan pada penyebaran di tempat-tempat umum atau transportasi publik.
Bahkan Kepala Negara meminta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk membuat aturan khusus untuk mencegah penyebaran virus di klaster Pilkada 2020. Pasalnya, geliat politik dan aktivitas Pilkada 2020 sudah dimulai. Pencoblosan akan digelar pada Desember 2020.
