TEMPO.CO, Jakarta - Bakal pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Machfud Arifin dan Mujiaman Sukirno akan mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum Surabaya hari ini. Hari ini merupakan hari terakhir pendaftaran Pilkada 2020.
Direktur Media dan Komunikasi Tim Pemenangan Machfud-Mujiaman, Imam Syafi'i mengatakan proses pendaftaran pasangan Machfud-Mujiaman dipastikan menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19. "Prosesi pendaftaran akan dilakukan pada sore hari dan dimulai sekitar pukul 14.30 WIB. Paslon akan tiba lebih dahulu di posko utama Jalan Basuki Rahmad," kata dia, Sabtu, 5 September 2020.
Setelah tiba di posko, Imam memgatakan paslon akan terlebih dulu ziarah ke Makam Sunan Bungkul sebelim ke KPU. Alasan dipilihnya makam Sunan Bungkul karena warga Surabaya biasa ziarah ke Sunan Bungkul dulu baru ke sunan lainnya.
"Kami maknai pendaftaran Machfud-Mujiaman besok untuk memulai perjalanan suci mereka yaitu berniat untuk menyejahterakan warga Surabaya. Dengan memohon ridlo dan bimbingan Allah SWT, mereka memulai perjalanan sekaligus perjuangan ini dari Makam Bungkul," kata Imam
Setelah itu, kata Imam, paslon akan bertemu dan menyapa delapan pengurus partai pendukung yakni, PKB, Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, Nasdem, PAN, dan PPP. Para pengurus partai ini sudah berkumpul di Surabaya Town Square. "Ada para relawan juga," ujarnya.
Baca Juga:
Selanjutnya bakal pasangan calon itu akan berangkat ke kantor KPU dengan jalan kaki. "Dengan iring-iringan yang tertib jarak dua meter. Satgas berperan menjaga jaga jarak," kata Imam.
Saat tiba di kantor KPU, bakal pasangan calon aian disambut seni tradisional Islam hadrah banjari dan seni budaya tradisional Jula-Juli. Rombongan sebelumnya mampir untuk menyapa para penghafal Al Quran yang sedang menyelesaikan khotmil Quran di kantor DPC PPP, sebelah kantor KPU Surabaya.
Menurut Imam, pasangan Machfud-Mujiaman didukung seluruh elemen masyarakat mulai kelompok ulama, kaum millenial, akademisi, budayawan atau oleh rakyat dari bermacam latar belakang. "Ragamnya dukungan partai bukti besarnya dukungan masyarakat. Koalisi Machfud-Mujiaman adalah bukti untuk memajukan daerah harus dengan kerja kolaboratif atau kerja bersama," katanya.
Lawan Machfud-Mujiaman, yaitu pasangan Eri Cahyadi-Armuji telah lebih dulu mendaftar ke KPU. Pasangan yang diusung oleh PDIP ini mendaftar dengan didampingi Wali Kota inkumben Tri Rismaharini.