TEMPO.CO, Jakarta - Calon inkumben Wali Kota Medan Akhyar Nasution mendaftar ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan, Sabtu, 5 September 2020. Akhyar dan pasangannya politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salam Alfarisi datang ke KPU menaiki sepeda.
Kehadiran Akhyar yang disokong Partai Demokrat disambut ratusan relawan berkaos AMAN singkatan Akhyar - Salman. Memakai kemeja putih dan celana jeans serta tekuluk atau topi khas Suku Melayu, Akhyar didampingi pengurus Partai Demokrat Medan.
Menariknya, masih ada pengurus PDIP yang mendampingi Akhyar. Padahal, ia sudah keluar dari partai karena PDIP mengusung Bobby Nasution." Kami mendampingi Akhyar sebagai kawan seperjuangan." kata Dasuki, rekan Akhyar sesama kader PDI Perjuangan Sumatera Utara kepada Tempo, Sabtu, 5 September 2020.
Akhyar Nasution resmi maju sebagai calon wali kota setelah mendapat rekomendasi Partai Demokrat yang memiliki 4 di kursi DPRD Medan dan PKS pemilik 7 kursi di DPRD Medan. Adapun syarat pencalonan minimal 10 kursi dari 50 kursi DPRD Medan.
Sebelum mendaftar, Akhyar mengatkan, sudah mengajukan masa cuti di luar tanggungan dari jabatannya saat ini sebagai Plt Wali Kota Medan, terhitung mulai 25 September 2020 hingga 5 Desember 2020." Ya, saya mengajukan cuti diluar tanggungan jabatan." katanya kepada Tempo.