Jokowi Minta Pramuka Terlibat Dalam Penanganan Pandemi Covid-19

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan jiwa dan karakter pramuka yang tangguh dan disiplin dibutuhkan saat menghadapi pandemi Covid-19 saat ini. "Di era pandemi Covid-19 yang berat seperti ini, jiwa dan karakter seperti (pramuka) itulah yang kita butuhkan," kata Jokowi saat memimpin Upacara Peringatan Hari Pramuka Ke-59 Tahun 2020, secara virtual di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 12 Agustus 2020.

Jokowi mengatakan Pramuka Indonesia selalu mencetak generasi yang tangguh menghadapi setiap tantangan, disiplin dalam bertindak, tidak gentar menghadapi setiap rintangan, selalu peduli serta siap berkorban untuk sesama. Nilai-nilai Pramuka tersebut, ujar Jokowi, wajib diterapkan saat pandemi ini.

Jokowi meminta Pramuka terus aktif terlibat dalam upaya mengendalikan penyebaran Covid-19. "Saya minta kepada saudara-saudara untuk membuat dua gerakan pramuka nasional," ujar presiden.

Pertama, gerakan kedisiplinan nasional yang mengajak semua anggota masyarakat untuk disiplin mengikuti protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. Kedua, gerakan kepedulian nasional yang mengajak masyarakat untuk saling membantu, saling peduli dan saling berbagi.

"Dua gerakan ini bukan hanya untuk membantu penanganan masalah nasional akibat pandemi, tetapi juga semakin mengasah jiwa dan karakter kepemimpinan dalam memperdalam jiwa pramuka sejati sebagaimana tertuang dalam Dwi Darma, Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka," ujar Jokowi.

Upacara Hari Pramuka ke-59 sejatinya diperingati setiap 14 Agustus. Namun, karena pada saat itu Presiden harus menyampaikan pidato kenegaraan di parlemen, maka peringatan Hari Pramuka dimajukan pada hari ini, Rabu 12 Agustus 2020.

Baca juga: Jokowi: Saya Berharap Vaksin Covid-19 Merah Putih Selesai Pertengahan 2021

DEWI NURITA