TEMPO.CO, Jakarta - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, akrab disapa Bamsoet, mendorong pemerintah melakukan pengendalian pandemi Covid-19 dengan menerapkan kembali pembatasan sosial berskala besar atau PSBB transisi. Usulan itu merespons pernyataan Presiden Jokowi tentang lonjakan kasus Covid-19 kemarin.
"Mendorong pemerintah bersama Tim Gugus Tugas Covid-19 segera menindaklanjuti lonjakan kasus tersebut dengan meningkatkan kewaspadaan," kata Bamsoet, Jumat, 10 Juli 2020. "Guna mencegah dan mengendalikan Covid-19 dengan menerapkan kembali sekaligus PSBB transisi di setiap daerah."
PSBB transisi, ujar Bamsoet, bisa diberlakukan di daerah yang memiliki lonjakan kasus Covid-19, seperti Jawa Timur, Jawa Barat, dan DKI Jakarta. Ia mendorong pemerintah dan Tim Gugus Tugas Covid-19 baik pusat maupun daerah bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk meningkatkan pengawasan dari pelaksanaan protokol kesehatan, terutama di area publik, seperti pasar tradisional, stasiun kereta, dan di angkutan umum.
Pengawasan protokol kesehatan, menurut dia, perlu disertai dengan menerapkan sanksi tegas bagi masyarakat yang tidak mematuhinya. Ia menilai penambahan kasus Covid-19 disebabkan kurang disiplinnya masyarakat.
Pemerintah disarankan segera melakukan pembatasan kembali aktivitas sosial ekonomi, terutama kegiatan yang menyebabkan kerumunan massa dan klaster-klaster yang menyebabkan lonjakan kasus Covid-19.
Ketua MPR RI mengingatkan masyarakat agar memahami kondisi saat ini dan benar-benar patuh menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. "Dengan cara disiplin menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, mengingat cara tersebut merupakan langkah yang paling efektif untuk melindungi diri dari penularan Covid-19," ujar Bamsoet.