TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta jajaran Polri, Kejaksaan, KPK, dan lembaga pengawas internal pemerintahan untuk terus memperkuat sinergitas dan kerjasama di tengah pandemi Covid-19, khususnya pengawasan anggaran yang mencapai Rp 695,2 triliun.
"Jangan menunggu sampai terjadi masalah. Kalau ada potensi masalah, segera ingatkan. Tapi kalau sudah ada niat buruk atau mens rea untuk korupsi, ya, harus ditindak. Silakan digigit saja, apalagi dalam situasi krisis sekarang ini tidak boleh ada satupun yang main-main," ujar Jokowi saat memimpin Upacara HUT Bhayangkara Ke-74 di Istana Negara, Jakarta, hari ini, Rabu, 1 Juli 2020.
Jokowi mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 adalah cobaan berat bagi bangsa maka seluruh elemen harus bekerja keras untuk mengatasi baik permasalahan kesehatan maupun ekonomi.
Dalam situasi sulit ini, kata Jokowi, kehadiran dan keterlibatan seluruh jajaran Polri sangat dibutuhkan. Presiden pun meminta Polri dalam menjalankan tugasnya mengutamakan keselamatan dan kepentingan rakyat.