Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KSAD Andika Perkasa Berpeluang Jadi Capres 2024, Ini Syaratnya

image-gnews
Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa menyambut kedatangan Panglima Angkatan Darat Kerajaan Thailand General Apirat Kongsompong saat tiba di Kodam Iskandar Muda di Banda Aceh, Aceh, Selasa 14 Desember 2020. Kunjungan Panglima Angkatan Darat Kerajaan Thailand itu dalam rangka penandatanganan empat tahun Implementing Arrangement kelanjutan kerja sama dengan TNI AD periode 2020-2023 di bidang pendidikan militer, serta pertemuan dengan mantan petinggi Gerakan Aceh Merdeka (GAM) terkait keberhasilan pemerintah Indonesia dalam penyelesaian konflik di Aceh. REUTERS/Panu Wongcha-um
Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa menyambut kedatangan Panglima Angkatan Darat Kerajaan Thailand General Apirat Kongsompong saat tiba di Kodam Iskandar Muda di Banda Aceh, Aceh, Selasa 14 Desember 2020. Kunjungan Panglima Angkatan Darat Kerajaan Thailand itu dalam rangka penandatanganan empat tahun Implementing Arrangement kelanjutan kerja sama dengan TNI AD periode 2020-2023 di bidang pendidikan militer, serta pertemuan dengan mantan petinggi Gerakan Aceh Merdeka (GAM) terkait keberhasilan pemerintah Indonesia dalam penyelesaian konflik di Aceh. REUTERS/Panu Wongcha-um
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri lembaga survei Kedai Kopi, Hendri Satrio, mengatakan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa berpeluang menjadi tokoh alternatif pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Syaratnya, menantu Hendropriyono itu harus memiliki "panggung" yang terus terjaga hingga waktu pemilihan tiba.

"Kepala daerah misalnya, selesai di 2022-2023. Sama, Andika juga begitu, selesai (pensiun) di 2023. Panggung politik harus dimiliki sampai kontestasi berlangsung," katanya saat dihubungi Tempo, Selasa, 23 Juni 2020.

Hendri menjelaskan sejatinya saat ini semua tokoh berpeluang menjadi calon presiden 2024. Masalahnya tidak banyak yang memiliki "panggung" hingga 2024.

Belajar dari kisah mantan panglima TNI Gatot Nurmantyo di bursa pilpres 2019, kata Hendri, panggung politik itu penting jika Andika Perkasa ingin maju ke Pilpres yang akan datang. Saat Gatot menjadi panglima TNI, ia sering menjadi sorotan publik. Namun semua berubah setelah ia digantikan Marsekal Hadi Tjahjanto pada 8 Desember 2017. "Selesai dari panglima, gak ada panggungnya, dia hilang juga."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Hendri, tokoh-tokoh yang memiliki panggung hingga pemilihan 2024 adalah Wakil Presiden Ma'ruf Amin, para menteri jika tidak diganti, anggota DPR, dan ketua umum partai politik. "Kalau selesai di 2023, pensiun, paling tepat dua hal: dia (Andika) bikin partai seperti SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) atau masuk ke parpol sebagai anggota partai."

Hendri menuturkan bagi masyarakat kalangan militer masih memiliki pesona untuk dipilih sebagai pemimpin. Alasannya Presiden Joko Widodo atau Jokowi berlatar belakang sipil dan pendahulunya, SBY, dari militer. Masyarakat Indonesia, kata dia, senang dengan hal-hal nostalgia.

"Kalau Pak Jokowi warisannya bagus-bagus, supremasi sipil tetap terjaga. Tapi kalau ada beberapa kekurangan yang oleh masyarakat dinilai bisa diisi oleh militer, maka akan kembali ke militer," kata Hendri.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pria di Riau Edit Suara Hakim MK Soal Putusan Sengketa Pilpres, Tambah Narasi Selamat Pendukung 02

1 hari lalu

MA diamankan Polda Riau karena diduga memanipulasi suara hakim MK soal sengketa hasil pilpres. ANTARA/HO-Polda Riau
Pria di Riau Edit Suara Hakim MK Soal Putusan Sengketa Pilpres, Tambah Narasi Selamat Pendukung 02

Polda Riau menciduk seorang pria di Rokan Hilir Riau karena mengedit suara hakim MK soal putusan sengketa pilpres. Ada narasi jogetin aja.


CEO Apple Tim Cook Bertemu dengan Prabowo Subianto, Apa yang Dibahas?

1 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri) bertemu dengan CEO Apple Tim Cook (kanan) di kantor Kementerian Pertahanan RI, Rabu, 17 April 2024. Sumber: ANTARA
CEO Apple Tim Cook Bertemu dengan Prabowo Subianto, Apa yang Dibahas?

CEO Apple, Tim Cook, melakukan kunjungan ke kantor Menteri pertahanan Prabowo Subianto usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi kemarin.


Menakar Dugaan Politisasi Bansos dalam Putusan MK

1 hari lalu

Sidang sengketa hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) dengan agenda pemeriksaan saksi dan ahli pihak terkait atau Kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Gedung MK, Jakarta pada Kamis, 4 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Menakar Dugaan Politisasi Bansos dalam Putusan MK

Pendapat ketiga kubu capres-cawapres soal politisasi bansos dalam putusan MK mendatang.


Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

1 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

Hari ini, 17 April 2019 atau Pemilu 2019 pertama kali Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) dilakukan secara serentak.


Pengacara Gus Muhdlor Singgung Soal Penetapan Tersangka Bupati Sidoarjo Sebelum Pilpres dan Jelang Pilkada

2 hari lalu

Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali, memenuhi panggilan penyidik untuk menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 16 Februari 2024. Ahmad Muhdlor Ali, diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Kabupaten Sidoarjo, Siska Wati, pasca terjaring operasi tangkap tangan KPK, terkait dugaan tindak pidana korupsi berupa pemotongan dan penerimaan uang kepada pegawai negeri di Lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah Kabupaten Sidoarjo. TEMPO/Imam Sukamto
Pengacara Gus Muhdlor Singgung Soal Penetapan Tersangka Bupati Sidoarjo Sebelum Pilpres dan Jelang Pilkada

Gus Muhdlor dikabarkan akan kembali maju dalam Pilkada 2024.


Rapat Permusyawaratan Hakim MK untuk Sengketa Pilpres 2024 Digelar Maraton

2 hari lalu

Juru Bicara Mahkamah Konstitusi (MK) Fajar Laksono saat ditemui di Gedung MK I, Jakarta Pusat pada Selasa, 16 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Rapat Permusyawaratan Hakim MK untuk Sengketa Pilpres 2024 Digelar Maraton

MK mulai menggelar rapat permusyawaratan hakim untuk sengketa Pilpres, setelah penyerahan kesimpulan kemarin.


KPK Tetapkan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Tersangka setelah Pilpres 2024, IM57+ Institute Soroti Kejanggalan

2 hari lalu

Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali, memenuhi panggilan penyidik untuk menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 16 Februari 2024. Ahmad Muhdlor Ali, diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Kabupaten Sidoarjo, Siska Wati, pasca terjaring operasi tangkap tangan KPK, terkait dugaan tindak pidana korupsi berupa pemotongan dan penerimaan uang kepada pegawai negeri di Lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah Kabupaten Sidoarjo. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tetapkan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Tersangka setelah Pilpres 2024, IM57+ Institute Soroti Kejanggalan

IM57+ Institute telah memperingatkan sejak awal mengenai kejanggalan pada penanganan kasus Bupati Sidoarjo karena berpotensi dipolitisasi.


Masyarakat Sipil Desak Pengadilan Rakyat agar Ungkap Pelanggaran Pilpres 2024

2 hari lalu

Delapan hakim Mahkamah Konstitusi dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum untuk Pemilihan Presiden 2024 atau PHPU Pilpres di Gedung MK, Jakarta Pusat pada Senin, 1 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Masyarakat Sipil Desak Pengadilan Rakyat agar Ungkap Pelanggaran Pilpres 2024

Masyarakat sipil mendesak pelaksanaan Pengadilan Rakyat untuk mengungkap praktik tak lazim yang terjadi dalam pemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024


Apa Alasan MK Tidak Memanggil Presiden Jokowi dalam Sidang Sengketa Pilpres?

5 hari lalu

Delapan hakim Mahkamah Konstitusi dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum untuk Pemilihan Presiden 2024 atau PHPU Pilpres di Gedung MK, Jakarta Pusat pada Senin, 1 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Apa Alasan MK Tidak Memanggil Presiden Jokowi dalam Sidang Sengketa Pilpres?

Hakim MK Arief Hidayat mengatakan MK tidak memanggil Presiden Jokowi karena yang bersangkutan kepala negara sekaligus kepala pemerintahan.


Pakar Sebut Jokowi-Megawati Sulit Bertemu akibat Pecah Kongsi di Pilpres

7 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pakar Sebut Jokowi-Megawati Sulit Bertemu akibat Pecah Kongsi di Pilpres

Direktur Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai sikap PDIP ke Jokowi tidak bakal melunak imbas persaingan di Pilpres 2024.