Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bamsoet Usul RUU HIP Diubah Jadi RUU Pembinaan Ideologi Pancasila

image-gnews
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kiri) dan Ketua KPK Firli Bahuri (kanan) saat melakukan pertemuan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 14 Januari 2020. MPR menyampaikan pesan-pesan dan mengingatkan agar KPK menaruh perhatian terhadap kasus yang berpotensi merugikan keuangan negara juga kepentingan masyarakat. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kiri) dan Ketua KPK Firli Bahuri (kanan) saat melakukan pertemuan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 14 Januari 2020. MPR menyampaikan pesan-pesan dan mengingatkan agar KPK menaruh perhatian terhadap kasus yang berpotensi merugikan keuangan negara juga kepentingan masyarakat. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Bambang Soesatyo meminta pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat mengubah nama dan substansi hukum dari Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) jika ingin diteruskan pembahasannya. Bamsoet, sapaan Bambang, mengusulkan nama RUU diubah menjadi RUU Pembinaan Ideologi Pancasila.

"Harus diubah dan kembali kepada tujuan awal dan kebutuhan hukum tentang tugas pembinaan ideologi Pancasila," kata Bamsoet dalam keterangan tertulis, Jumat, 19 Juni 2020.

Bamsoet mengatakan pasal-pasal dalam RUU Haluan Ideologi Pancasila yang menimbulkan tafsir-tafsir hingga polemik dan penolakan publik juga harus dihapus. Menurut dia, jika diperlukan Badan Pengkajian MPR akan menyiapkan usulan perubahan RUU HIP menjadi RUU Pembinaan Ideologi Pancasila itu.

Bamsoet mengatakan pimpinan MPR sepakat dengan sikap pemerintah menghentikan sementara pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila. Dia mendorong pemerintah memanfaatkan penundaan ini untuk sosialisasi kepada publik perihal apa yang menjadi kebutuhan hukum bangsa Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, MPR menilai yang sebenarnya dibutuhkan adalah undang-undang teknis yang mengatur cara negara melaksanakan fungsi sosialisasi dan pembinaan ideologi Pancasila oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan MPR.

"Bukan mengutak-atik lagi soal Pancasila sebagai ideologi yang telah menjadi konsensus kebangsaan dan kesepakatan para pendiri bangsa," ujar dia.

Bamsoet mengimbuhkan, tak boleh ada keragu-raguan untuk urusan ideologi. Ia mengatakan perlu ketegasan sikap, jiwa patriot, dan nasionalisme yang teguh. "Untuk menutup pintu rapat-rapat bagi komunisme," kata Bamsoet.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

18 jam lalu

Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

Bambang Soesatyo meresmikan Barcode Gokart Electric di Mall of Indonesia (MOI).


Bamsoet Dukung Gelaran Pecah VW 2024 Dapatkan Rekor MURI

22 jam lalu

Bamsoet Dukung Gelaran Pecah VW 2024 Dapatkan Rekor MURI

Event akan melibatkan berbagai komunitas VW di Indonesia.


Bamsoet Imbau Pemerintah Antisipasi Melemahnya Rupiah

3 hari lalu

Bamsoet Imbau Pemerintah Antisipasi Melemahnya Rupiah

Bamsoet imbau pemerintah segera mengantisipasi anjloknya nilai tukar rupiah yang tembus Rp 16.000 per dolar AS.


Bamsoet Dorong Depinas SOKSI Revitalisasi dan Redinamisasi Organisasi

3 hari lalu

Bamsoet Dorong Depinas SOKSI Revitalisasi dan Redinamisasi Organisasi

Ketua MPR RI sekaligus Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menegaskan, SOKSI di bawah kepemimpinan Ketua Umum (non aktif) Ahmadi Noor Supit siap melakukan revitalisasi dan redinamisasi dalam menghadapi berbagai perubahan dan tantangan yang semakin berat.


Parpol hingga Ketua MPR Dorong Rekonsiliasi Nasional seusai Pemilu 2024

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo merangkul Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat menghadiri acara puncak HUT ke-50 PDI Perjuangan di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Selasa, 10 Januari 2022. PDI Perjuangan merayakan HUT ke-50 sebagai bagian dari konsolidasi partai dalam rangka pemenangan Pemilu 2024. Perayaan tersebut mengusung tema
Parpol hingga Ketua MPR Dorong Rekonsiliasi Nasional seusai Pemilu 2024

Pengamat meyakini Prabowo bisa melakukan rekonsiliasi dengan Megawati.


Kunjungi Kraton Majapahit, Bamsoet Apresiasi Gagasan AM Hendropriyono Lestarikan Budaya Bangsa

5 hari lalu

Kunjungi Kraton Majapahit, Bamsoet Apresiasi Gagasan AM Hendropriyono Lestarikan Budaya Bangsa

Kraton Majapahit Jakarta memiliki sejumlah fasilitas layaknya Kraton Majapahit sebenarnya. Antara lain, Taman Madakaripura, Pendopo Maharaja Hayam Wuruk, Balairung Mahapatih Gajah Mada dan Alun-Alun Wilwatikta.


Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

7 hari lalu

Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

Bamsoet mengatakan, keluarga besar Anak Kolong atau anak asrama putra/putri TNI-Polri, menaruh harapan besar kepada Prabowo Subianto sebagai kandidat terpilih di Pilpres 2024


Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

7 hari lalu

Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

Bamsoet menegaskan, kabinet mendatang harus diisi oleh orang-orang yang memiliki kompetensi, berintegritas, dan memiliki loyalitas yang tinggi.


Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

7 hari lalu

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.


Bamsoet Sebut Pemerintahan Indonesia Tak Butuh Oposisi

7 hari lalu

Politikus senior Golkar sekaligus Ketua MPR Bambang Soesatyo ditemui di Rumah Kertanegara 4, kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Bamsoet Sebut Pemerintahan Indonesia Tak Butuh Oposisi

Bamsoet mengatakan yang dibutuhkan pemerintahan Indonesia adalah demokrasi gotong royong, bukan oposisi.