TEMPO.CO, Jakarta - Provinsi Jawa Timur mencatat jumlah penambahan kasus Covid-19 tertinggi selama empat hari berturut-turut. Provinsi paling ujung Pulau Jawa ini menggeser DKI Jakarta yang sebelumnya mencatatkan kasus paling tinggi di Indonesia.
Menurut data pemerintah, Jawa Timur menempati posisi pertama jumlah penambahan kasus Covid-19 mulai 10 Juni 2020 dengan 273 kasus. Pada 11 Juni 2020, Jawa Timur kembali menjadi wilayah dengan penambahan kasus paling banyak dengan 297 kasus. Tren kenaikan jumlah pasien positif kembali terjadi pada 13 Juni 2020 dengan 318 kasus baru.
Terbaru, Jawa Timur kembali menempati ranking pertama penambahan kasus baru pada 13 Juni 2020 dengan 176 kasus positif. Per hari ini, jumlah orang yang telah terjadi di kawasan Jawa Timur totalnya 7.597 orang.
Komandan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Timur Heru Tjahjono mengatakan jumlah kasus positif terus bertambah karena pemerintah sedang melakukan tes dan tracing secara masif. “Karena tracing-nya banyak, maka jumlahnya makin banyak,” kata dia.
Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Timur juga sudah mendapatkan banyak bantuan berupa alat rapid test dari Badan Intelijen Negara dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana. Sehingga pemerintah dapat meningkatkan kapasitas tes.
“Gubernur juga mengarahkan kami untuk membuat Covid hunter, mungkin satu-satunya provinsi di indonesia yang melakukan tracing seperti ini,” kata dia.