TEMPO.CO, Jakarta -Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat menangkap seorang lelaki warga Kota Pontianak karena diduga kuat telah melakukan pencabulan terhadap anak di bawah umur.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalbar, Kombes (Pol) Veris Septiansyah mengatakan, lelaki 23 tahun berinisial YN diduga melakukan pencabulan terhadap NA yang saat ini masih berusia 15 tahun. "Kami menerima laporan dari masyarakat mengenai adanya tindakan pencabulan atau pemerkosaan terhadap anak di bawah umur pada Kamis (11/6)," katanya di Pontianak, Jumat, 12 Juni 2020
Veris menjelaskan, menindaklanjuti informasi tersebut Unit Resmob Polda Kalbar melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan terduga di tempat kerjanya, sekitar pukul 18.00 WIB di tempat kerjanya, yakni salah satu depot air minum di daerah Pontianak Selatan.
Dia menambahkan, dugaan awal pelaku melakukan aksi kejinya di daerah Jalan Harapan Jaya, Kabupaten Kubu Raya. Saat ini kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur itu ditangani oleh Subdit Kekerasan Anak dan Wanita (Reknata), dan pihaknya menggandeng Himpsi (Himpunan Psikologi Indonesia) untuk melakukan pendampingan dan pemeriksaan psikologi kepada korban.
"Untuk kronologis saat ini masih dikumpulkan informasi oleh penyidik dan pengumpulan barang bukti lainnya di tempat kejadian perkara. Mengingat korban masih di bawah umur, penanganan juga berbeda dengan didampingi psikologi," kata Veris.
Dalam kesempatan itu, Veris mengimbau kepada para orangtua agar mengawasi pergaulan anaknya, agar tidak salah dalam memilih teman, dan tidak menjadi korban dari tindak kekerasan atau lainnya.
ANTARA