TEMPO.CO, Jakarta - Hingga Senin pagi, 11 Mei 2020 terdapat 14.265 kasus positif Corona atau Covid-19 yang terjadi di Indonesia. Sebanyak 2.881 orang di antaranya telah sembuh, 991 meninggal dunia, dan sisanya masih dirawat.
Kasus-kasus ini terjadi di berbagai daerah dengan rantai penularan dari beberapa klaster. Berikut diantara beberapa klaster-klaster Covid-19 yang terjadi:
Klaster Jakarta
Di Jakarta, kasus bermula saat pasien kasus satu menghadiri sebuah acara dansa di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada 14 Februari 2020. Diduga, ia tertular oleh seorang warga negara Jepang yang kebetulan turut hadir juga di acara tersebut. WN Jepang itu diketahui berdomisili di Malaysia. Ia dinyatakan positif setelah kembali ke sana.
Klaster Bali
Selain di Jakarta, Bali menjadi klaster kedua yang diidentifikasi pemerintah. 11 warga diketahui pernah berinteraksi dengan WN Jepang di Bali yang positif terjangkit corona. Kini, kondisi sebelas orang itu dalam keadaan sehat. Kasus di Bali berawal dari masuknya WN Jepang sebagai turis dari tanggal 15-19 Februari 2020.
Klaster Ijtima di Gowa
Sebanyak 16 warga Kabupaten Brebes positif Covid-19 sepulang mengikuti Ijtima di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Brebes yang sebelumnya merupakan satu-satunya kabupaten kategori kuning dalam penyebaran virus corona, kini menjadi merah karena klaster ijtima Gowa tersebut.
Sebelumnya, sejumlah daerah di Jawa Tengah melaporkan kasus positif dari klaster ini. Mereka tersebar di Wonosobo, Banjarnegara, Klaten, Surakarta. Dua pekan lalu, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mencatat ada 26 orang positif Covid-19 dari kluster Gowa.
Klaster Indogrosir
Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Daerah Istimewa Yogyakarta menetapkan kasus infeksi virus Corona yang menimpa karyawan Indogrosir Sleman sebagai klaster baru pada Jumat, 8 Mei 2020.
Kasus pada klaster itu dimulai dari satu kasus terkonfirmasi positif atau Covid-19 lalu dilanjutkan ke investigasi kontak terkait. Pasca satu karyawan Indogrosir terkonfirmasi positif Covid-19, sebanyak 338 karyawan telah menjalani rapid test. Hasilnya sebanyak 57 karyawan atau 16,8 persen reaktif atau terindikasi awal tertular.
Kluster Jawa Timur
Total kasus positif Covid-19 di Jatim hingga Ahad, 10 Mei berjumlah 1.491 kasus. Dari kasus itu, ditemukan 52 klaster yang ada di Jawa Timur.
Ketua Gugus Tracing Penanganan Covid-19 Jatim, Kohar Hari Santoso mengatakan ada 52 klaster penyebaran/penularan Corona di Jatim.
Klaster itu diantaranya klaster pelatihan Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) Asrama Haji Sukolilo Surabaya dengan 167 kasus, klaster Ponpes Temboro Magetan 46 kasus, klaster Surabaya XII-PT HM Sampoerna,
Klaster Karombasan Sulawesi Utara
Sulawesi Utara terdapat salah satu pasien positif Covid-19 asal Manado terjangkit virus corona dari klaster Karombasan. Orang yang dimaksud merupakan pasien dengan nomor kasus 57. Penyebaran virus corona di Sulut, yang mencatat 18 kasus baru per Ahad, 10 Mei.
Pasien itu pernah menjalin kontak erat dengan kasus 41 dan 46 dari klaster Karombasan. Dengan demikian, pasien positif Covid-19 dari klaster Karombasan berjumlah tiga orang.