TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Purbasari mengatakan peserta program Kartu Prakerja akan mendapat insentif Rp 600 ribu per bulan. “Khusus pelatihan pertama, begitu selesai bisa klaim insentif pasca penuntasan pelatihan, besarnya Rp 600 ribu per bulan,” kata Denni dalam konferensi pers yang disiarkan langsung di akun Youtube BNPB, Selasa, 28 April 2020.
Insentif akan diberikan selama empat bulan dan akan dikirim ke rekening bank atau e-wallet peserta program. Dengan catatan, peserta harus menyelesaikan pelatihan pertama mereka.
Insentif itu, kata Denni, bisa digunakan untuk membeli kebutuhan apa saja. “Mau beli beras, bayar listrik, beli pulsa. Itu disebut semi bantuan sosial.”
Secara keseluruhan, peserta yang sudah terdaftar akan menerima dana sebesar Rp 3.550.000 yang akan ditransfer ke rekening virtual account. Dari dana itu, sebanyak Rp 1 juta didedikasikan untuk mengikuti pelatihan apapun yang masyarakat inginkan.
Pemilik Kartu Prakerja bisa memilih aneka paket pelatihan di 8 digital platform yang diisi 233 lembaga pelatihan, dengan 2.000 jenis pelatihan yang bisa dipilih. Denni mengingatkan, dana Rp 1 juta ini punya masa berlaku sampai 31 Desember 2020. “Pilih yang paling tepat dengan kebutuhan kita dan harga paling kompetitif dan memberi manfaat.”
