TEMPO.CO, Jakarta - Dua ormas Islam terbesar, Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah sama-sama menetapkan awal Ramadan 2020 atau 1 Ramadan 1441 Hijriah jatuh besok, Jumat 24 April 2020.
Pengurus Besar NU menginfomasikan kepada pengurus daerah di seluruh Indonesia pada hari ini, Kamis, 23 April 2020, melalui surat Nomor 3959/B.II.07/04/2020.
Ketetapan PBNU tentang 1 Ramadan 1441 berdasarkan hasil rukyatul-hilal bil fi'il di beberapa lokasi rukyat.
"Dan telah berhasil melihat hilal. Sehingga, atas dasar rukyatul hilal tersebut dan sesuai dengan pendapat Al-Madzahib Arba'ah, maka dengan ini Pengurus Besar NU memberitahukan bahwa awal bulan Ramadan 1441 H jatuh pada hari Jumat tanggal 24 April 2020," demikian isi surat tersebut.
Adapun Pengurus Pusat Muhammadiyah telah mengumumkan hal yang sama melalui Maklumat Nomor 01/2020 pada 25 Februari 2020.
Pemerintah baru aja selesai menggelar sidang isbat. Sesi pertama dimulai pukul 17.00 WIB dengan pemaparan posisi hilal Awal Ramadan 1441 oleh anggota Tim Falakiyah Kementerian Agama Cecep Nurwendaya.
"Setelah Magrib, sidang Isbat dibuka oleh Menteri Agama RI, dilanjutkan laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal dari 82 titik di seluruh Indonesia," ujar Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Agus Salim melalui konferensi pers daring pada hari ini.
Menurut Agus, sekitar pukul 19.00 hasil sidang isbat akan diumumkan Menteri Agama secara telekonferensi dan disiarkan langsung oleh TVRI sebagai TV Pool dan live streaming media sosial Kementerian Agama.