TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tk. Kerajaan memutuskan memangkas alokasi tunjangan daerah yang rutin diterima pegawai negeri sipil (PNS) untuk mengatasi dampak penyebaran wabah virus Corona terhadap masyarakat.
Sutan Riska mengatakan pemotongan tunjangan daerah penting dilakukan untuk bisa membantu masyarakat akibat terus menyebar wabah corona. Menurut dia, dana yang terkumpul itu nanti dipakai untuk membantu masyarakat yang kehidupan ekonominya terganggu. “Perlu upaya membantu masyarakat banyak, dan ini salah satu solusi yang bisa diambil segera,” kata Sutan kepada Tempo, Kamis, 2 April 2020.
Selain memotong dana tunjangan daerah, Sutan mengatakan dirinya akan menyerahkan gaji yang diterima selama enam bulan berturut-turut. Dana yang akan terkumpul itu, nanti akan ditambah dengan anggaran bencana, untuk selanjutnya dipakai memberi bantuan makanan pokok kepada seluruh keluarga di Dharmasraya dalam enam bulan ke depan.
“Urusan alat perlindungan diri (APD) sudah ada bantuan dari provinsi dan pemerintah pusat,” katanya. “Untuk bantuan makan pokok untuk warga, perlu inisiatif kita.”
Sutan Riska mengatakan Dharmasraya akan menerima bantuan bantuan APD untuk tenaga medis dan bakal segera disalurkan kepada pihak-pihak yang memerlukan. Alat berupa masker, sarung tangan, hand sanitizer bantuan dari pemerintah pusat akan segera datang. “Demikian juga dengan alat rapid test,” katanya.
Sambil menyiapkan langkah-langkah tersebut, pemerintah daerah Kabupaten Dharmasraya juga sudah melakukan sosialisasi antisipasi penyebaran virus corona. Menurut Sutan, pelbagai kegiatan kampanye sudah dilakukan seperti pembagian hand sanitizer, penyemprotan disinfektan di tempat publik, dan cara hidup sehat.
Selain itu, kata dia, bekerja sama dengan aparat TNI dan Polri, pemerintah Kabupaten Dharmasraya memantau secara ketat kedatangan warga daerah lain, yang masuk atau melintas. Posisi daerah Dharmasraya yang tepat berada di jalan lintas Sumatera menjadi perhatian khusus, karena hampir setiap hari kendaraan berupa bus, atau mobil pribadi yang datang dari Pulai Jawa menuju Riau, Aceh dan kabupaten lain di Sumatera Barat, akan melintas di Dharmasraya. “Ini juga diperketat, dan membuat kami harus bek