Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Plt Bupati Cianjur Siap Pecat Direksi BUMD yang Plesir ke Eropa

image-gnews
Orang-orang berjalan di Lapangan Santo Petrus setelah Vatikan melaporkan kasus pertama virus corona, di Vatikan, Jumat, 6 Maret 2020. Jumlah korban tewas di Italia, negara Eropa yang paling parah dilanda virus tersebut, mencapai 148 pada hari Kamis. REUTERS/Yara Nardi
Orang-orang berjalan di Lapangan Santo Petrus setelah Vatikan melaporkan kasus pertama virus corona, di Vatikan, Jumat, 6 Maret 2020. Jumlah korban tewas di Italia, negara Eropa yang paling parah dilanda virus tersebut, mencapai 148 pada hari Kamis. REUTERS/Yara Nardi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengaku kecewa dengan jajaran direksi Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Mukti Kabupaten Cianjur. Para pejabat Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Cianjur itu pelesiran keliling Eropa d pandemi corona virus (Covid-19).

"Saya betul-betul kecewa dengan kelakuan mereka. Saya sudah menerima rekomendasi dari Dewan Pengawas Perumdam Tirta Mukti Kabupaten Cianjur untuk menindak tegas mereka," ujar Herman kepada wartawan di Pendopo Kabupaten Cianjur, Senin, 23 Maret 2020.

Menurut Herman, sesuai rekomendasi, sanksi akan dikenakan setelah tim verifikasi dari Inspektorat Daerah Kabupaten Cianjur melakukan pemeriksaan. Saat ini 5 orang jajaran direksi, yakni Direktur Utama, Direktur Umum, Kepala Bagian Produksi, Kepala Subbagian Kas, dan Staf Bagian Produksi, masih diisolasi di sebuah tempat di luar Cianjur.

"Kalau inspektorat hasilnya merekomendasikan untuk dipecat, saya siap memecat kelima pejabat tersebut sebagai tanggung jawab moral kepada masyarakat," tutur Herman.

Dia mengaku tidak bisa langsung mengeluarkan tindakan atau sanksi karena ada mekanisme aturan yang harus ditempuh. "Kami ikuti mekanismenya, lalu kami pastikan sanksinya," kata Herman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk sementara selama masa karantina dan verifikasi Inspektorat Daerah Kabupaten Cianjur, Herman menunjuk pejabat pelaksana Dirut Perumdam Tirta Mukti Kabupaten Cianjur. Penunjukan ini untuk mengisi kekosongan jabatan agar perusahaan pelat merah ini tetap berjalan.

"Saya sudah menunjuk Direktur Teknik Perumdam Tirta Mukti Kabupaten Cianjur, Syamsul Hadi, sebagai Plh Dirut," tandas Herman.

Kepala Inspektorat Daerah Kabupaten Cianjur, Arif Purnawan, menjelaskan, pihaknya akan melakukan verifikasi secepatnya sesuai instruksi Plt Bupati Cianjur. Menurut Arif, inspektorat akan melakukan pemeriksaan prosedur dan manajemen terkait keberangkatan 5 pejabat ke luar negeri. "Ya, manajemen termasuk anggaran yang digunakan para pejabat BUMD tersebut untuk berkeliling Eropa," kata Arif.

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat, Ade Barkah Surahman, yang berasal dari Daerah Pemilihan Jawa Barat IV Kabupaten Cianjur mengatakan kelakuan para pejabat perumdam itu memalukan. "Itu sangat memalukan daerah. Di saat kita menghadapi bencana nasional, mereka malah asyik pelesiran ke Eropa," kata Ade Barkah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

10 Tempat Wisata Instagramable di Cianjur, Ada Pantai hingga Taman Cantik

15 jam lalu

Taman Bunga Nusantara di Desa Kawungluwuk, Kecamatan Sukaresmi, Cianjur, Jawa Barat, 16 November 2013. Dok.TEMPO/Sudaryono
10 Tempat Wisata Instagramable di Cianjur, Ada Pantai hingga Taman Cantik

Berikut ini beberapa tempat wisata instagramable di Cianjur yang bisa Anda kunjungi. Ada waduk hingga Taman Bunga Nusantara.


Modus-modus Kawin Kontrak, Dijanjikan Mahar Jutaan Rupiah

3 hari lalu

Para korban yang dihadirkan saat konferensi pers pengungkapan kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan tujuan eksploitasi seksual di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat, 14 Februari 2020. Dittipidum Bareskrim Polri berhasil mengamankan 4 orang tersangka, 10 orang korban kasus TPPO eksploitasi seksual modus booking out kawin kontrak dan short time di wilayah Puncak, Bogor. TEMPO/Muhammad Hidayat
Modus-modus Kawin Kontrak, Dijanjikan Mahar Jutaan Rupiah

Kasus kawin kontrak kembali mengemuka. Berikut modus-modus kawin kontrak, termasuk soal mahar jutaan rupiah.


Deretan Kasus Kawin Kontrak di Indonesia, Terakhir Terjadi Lagi di Cianjur

3 hari lalu

Dua orang perempuan RN dan LR ditangkap polisi karena terlibat dalam kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan modus kawin kontrak setelah korban yang dijebak melapor, Ahad, 14 April 2024. Foto: ANTARA/Ahmad Fikri
Deretan Kasus Kawin Kontrak di Indonesia, Terakhir Terjadi Lagi di Cianjur

Kawin kontrak telah marak menjadi modus baru dalam TPPO di Indonesia.


Perdagangan Orang Modus Kawin Kontrak di Cianjur, Korban Dijebak Layani Pria Timur Tengah

9 hari lalu

Dua orang perempuan RN dan LR ditangkap polisi karena terlibat dalam kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan modus kawin kontrak setelah korban yang dijebak melapor, Ahad, 14 April 2024. Foto: ANTARA/Ahmad Fikri
Perdagangan Orang Modus Kawin Kontrak di Cianjur, Korban Dijebak Layani Pria Timur Tengah

Polres Cianjur menangkap dua perempuan atas dugaan perdagangan orang modus kawin kontrak


Lalu Lintas Mulai Padat, Pemudik dan Wisatawan Penuhi Kawasan Puncak

11 hari lalu

Sejumlah kendaraan melintas di tol Jagorawi saat penerapan rekayasa lalu lintas contraflow menuju jalur wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis 11 April 2024. Satlantas Polres Bogor menerapkan rekayasa lalu lintas contraflow untuk mengurai kepadatan kendaraan yang menuju jalur wisata Puncak, Bogor saat libur hari kedua Lebaran. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Lalu Lintas Mulai Padat, Pemudik dan Wisatawan Penuhi Kawasan Puncak

Antrean kendaraan mulai terjadi di kawasan wisata Puncak, Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu 13 April 2024 pagi.


Situs Gunung Padang Pernah Ramai Dibicarakan Pada Era Presiden SBY Hingga Muncul Perpres

32 hari lalu

Wisatawan berkeliling di area teras bawah di situs megalitik Gunung Padang, Desa Karyamukti, Cianjur, 17 September 2014. TEMPO/Prima Mulia
Situs Gunung Padang Pernah Ramai Dibicarakan Pada Era Presiden SBY Hingga Muncul Perpres

Belakangan Situs Gunung Padang mendapat sorotan karen jurnalnya dicabut penerbit Wiley Online Library. Pada masa SBY, Gunung Padang pernah ramai pula.


Polemik Situs Gunung Padang, Berikut Sejarah dan Rute ke Sana

33 hari lalu

Situs Gunung Padang Akan Dipugar
Polemik Situs Gunung Padang, Berikut Sejarah dan Rute ke Sana

Jurnal online, Wiley Online Library umumkan tarik publikasi artikel ilmiah berisi hasil penelitian Situs Gunung Padang. Bagaimana ke sana?


Cianjur Gabung Kawasan Aglomerasi Jakarta dalam RUU DKJ, ini Profilnya

34 hari lalu

Kepadatan kendaraan saat diberlakukan sistem satu arah menuju jalur wisata Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 25 Desember 2023. Menurut Satlantas Polres Bogor sebanyak 5.819 kendaraan yang masuk Puncak kawasan puncak pada libur Natal 2023, jumlah tersebut dihitung dari pukul 05.02 WIB sampai dengan pukul 08.00 WIB, dengan jumlah 3.138 kendaraan roda dua, 2.509 roda empat dan bus truk 172 kendaraan. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Cianjur Gabung Kawasan Aglomerasi Jakarta dalam RUU DKJ, ini Profilnya

Cianjur akan bergabung dengan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) usai ibu kota pindah ke IKN sesuai RUU DKJ.


Publikasi Ilmiah Situs Gunung Padang Dicabut dari Jurnal, Ini Alasannya

34 hari lalu

Wisatawan mengunjungi teras bawah situs megalitik Gunung Padang, Desa Karyamukti, Cianjur, 17 September 2014. Saat ini, wisatawan hanya diperkenankan mengunjungi teras punden berundak paling bawah. TEMPO/Prima Mulia
Publikasi Ilmiah Situs Gunung Padang Dicabut dari Jurnal, Ini Alasannya

Wiley Online Library mengumumkan mencabut publikasi artikel ilmiah berisi hasil penelitian situs megalitik Gunung Padang di Cianjur dari jurnalnya.


Masuk Kawasan Aglomerasi dalam RUU DKJ, Pemkab Cianjur Ungkap Keuntungan yang Didapat

35 hari lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyampaikan pendapat dan pandangan pemerintah saat mengikuti rapat kerja dengan Badan legislasi DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Rapat tersebut membahas kelanjutan Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) dan pembahasan akan dilanjut di tingkat panitia kerja (Panja) mulai besok serta menargetkan disahkan pada 4 April 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Masuk Kawasan Aglomerasi dalam RUU DKJ, Pemkab Cianjur Ungkap Keuntungan yang Didapat

Salah satu keuntungan Cianjur dari RUU DKJ adalah infrastruktur penghubung antarkota atau kabupaten yang segera terealisasi.