TEMPO.CO, Jakarta-Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Puan Maharani meminta pemerintah mempercepat upaya penanganan penyebaran virus corona di Indonesia. Puan terutama menyoroti penyediaan fasilitas kesehatan dan alat untuk tes penyakit akibat virus corona (Covid-19).
Selain itu, Puan meminta pemerintah mencari cara agar pengujian Covid-19 untuk masyarakat bisa digratiskan. Ia juga meminta pemerintah menyediakan masker dan hand sanitizer untuk masyarakat.
"Perlu dicari solusi agar layanan tes virus corona diberikan secara gratis kepada masyarakat. Begitu juga penyediaan masker dan hand sanitizer atau cairan pembersih tangan," kata Puan dalam konferensi pers, Jumat petang, 20 Maret 2020.
Pemerintah sebelumnya telah mengklaim bahwa tes Covid-19 gratis. Namun, tes gratis berlaku bagi mereka yang direkomendasikan dokter, umumnya karena pernah kontak dengan pasien positif Covid-19 dan memiliki gejala. Adapun masyarakat yang ingin tes Covid-19 tapi tak direkomendasikan dokter biasanya akan diarahkan untuk tes pendahuluan, seperti cek darah dan rontgen, yang berbayar.
Siang harinya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah mulai melakukan tes secara masif (rapid test) di Jakarta Selatan hari ini. Menurut Jokowi rapid test difokuskan untuk orang-orang yang menurut hasil penelusuran (tracing) pernah berkontak dengan pasien Covid-19.
Rapid test dilakukan menggunakan alat yang datang dari Cina pada hari ini. Pemerintah mengimpor 500 ribu alat dari Negeri Tirai Bambu itu melalui perusahaan pelat merah PT RNI (Persero). Belum jelas berapa nilai impor serta harga jual alat tersebut ke rumah sakit-rumah sakit.
Puan berujar DPR mendukung langkah pemerintah dalam upaya penanganan virus corona. Dia meminta negara harus hadir secara nyata di tengah masyarakat untuk memberikan rasa tenang dan aman.
Politikus PDI Perjuangan ini juga mengapresiasi berbagai langkah proaktif berbagai elemen masyarakat. Puan berterima kasih kepada para dokter dan tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan penanganan corona. "DPR RI fokus membantu pemerintah sesuai tugas dan fungsinya untuk penanganan virus corona serta dampaknya, termasuk dampak sosial ekonomi," ucap Puan.
BUDIARTI UTAMI PUTRI | EGI ADYATAMA