Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pasien Baru Positif Corona Yogya Juga Peserta Seminar di Bogor

image-gnews
Petougas menyemprot dan membersihkan gerbong Kereta Prameks dengan cairan desinfektan, di Stasiun Lempuyangan, Yogyakarta, 15 Maret 2020. TEMPO/Muh. Syaifullah
Petougas menyemprot dan membersihkan gerbong Kereta Prameks dengan cairan desinfektan, di Stasiun Lempuyangan, Yogyakarta, 15 Maret 2020. TEMPO/Muh. Syaifullah
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Salah satu dari dua pasien baru yang dinyatakan positif Corona di Yogya hari ini diketahui merupakan peserta seminar di Bogor, Jawa Barat beberapa waktu lalu. Pasien laki-laki berusia 60 tahun itu kini dirawat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Yogyakarta.

"Pasien positif Covid-19 di RSUD Yogya, informasinya dari Bogor, ikut seminar sama dengan (pasien Corona) di Solo," ujar Juru Bicara Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk penanganan pandemi Corona, Berty Murtiningsih Kamis ,19 Maret 2020.

Jawa Tengah sebelumnya melaporkan ada dua pasien positif Corona di Solo yang meninggal. Keduanya mengalami sakit usai pulang mengikuti seminar di Sentul, Kabupaten Bogor.

Kondisi pasien tersebut, ujar Berty,
saat ini masih cukup baik dan sudah berada di ruang isolasi.

Adapun pasien laki-laki lain berusia 50 tahun yang juga dinyatakan positif Corona dirawat dan diiisolasi di RSUD Panembahan Senopati, Bantul. Pasien ini diketahui memiliki riwayat bepergian kr Jakarta.

Berty mengatakan setelah dinyatakan positif, pihaknya segera melakukan tracing atau penelusuran. Penelusuran dilakukan pada kontak erat, keluarga serumah dan tenaga medis yang merawat pasien itu.

"Pada mereka yang di-tracing juga dilakukan pemantauan dan pengambilan swab," kata Berty.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berty menuturkan dengan adanya dua kasus baru positif ini, total sudah ada empat kasus positif Corona di DIY dan semuanya kategori imported case atau kasus impor dari daerah lain. Bukan berasal dari local transmission alias penularan di daerah tinggal.

Berty turut merespon beredarnya informasi satu pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona yang meninggal pada Rabu, 18 Maret lalu di RSUD Panembahan Senopati. Pasien laki-laki yang dikabarkan merupakan warga Bekasi, Jawa Barat berusia 75 tahun itu ke Bantul dalam rangka pindah rumah sakit

"Dari informasi Dinas Kesehatan Bantul, ada (yang meninggal) kemarin (di RSUD Panembahan Senopati), ke Bantul dalam rangka pindah Rumah Sakit," ujar Berty.

Hanya saja, ujar Berty, laporan resmi terkait apakah pasien itu positif Corona atau tidak, belum diketahui karena belum keluar hasil uji laboratoriumnya.

Adapun dari hasil laporan RS Rujukan Covid hari ini di DIY, total data pasien dalam pengawasan (PDP) per 19 Maret 2020 yang sudah diperiksa atau diswab ada 37 orang, positif empat kasus, negatif 15 kasus dan masih proses uji laboratorium 18 kasus.

Sementara itu, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyatakan pemerintah DI Yogyakarta telah menambah puluhan rumah sakit sebagai upaya memerangi sebaran wabah virus Corona. Dari semula empat rumah sakit, kini sudah ada 22 rumah sakit tambahan. "Sudah kami teken (tandatangan) untuk penambahan rumah sakit untuk membantu penanganan Corona," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

2 jam lalu

Sekretaris Pribadi Ibu Negara Iriana, Sendi Ferdiansyah siap maju sebagai Calon Wali Kota Bogor. Foto: Isitimewa
Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

Pilkada 2024 untuk Wali Kota Bogor akan diramaikan ajudan iriana Jokowi, Wakil Wali Kota, dan aktor Jin dan Jun Sahrul Gunawan.


Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

3 jam lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

BRIN Yan Riyanto membantah jika institusinya menutup jalan Serpong-Parung. Dia menyebut BRIN hanya mengalihkan arus jalan.


Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

1 hari lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

Pengusaha di Jalan Serpong-Parung di dekat kantor BRIN mengeluh. Pasalnya, omset mereka berturun drastis sejak dibuat jalan Lingkar Baru.


Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

1 hari lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan menutup akses menuju kantor BRIN, Kamis 18 April 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

Ratusan warga Bogor dan Tangsel menggelar aksi menolak rencana penutupan jalan BRIN. Dianggap bisa mematikan rezeki warga.


Terbukti KDRT, Suami Dokter Qory Divonis 2 Tahun Penjara

2 hari lalu

Konferensi pers di Markas Polres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, menghadirkan tersangka pelaku KDRT, Jumat 17 November 2023. Kasus ini terungkap setelah viral di media sosial seorang suami mencari istri, Dokter Qory, yang pergi meninggalkan rumah. Dok. Polres Bogor
Terbukti KDRT, Suami Dokter Qory Divonis 2 Tahun Penjara

Suami dokter Qory itu juga mendapat hukuman tambahan berupa konseling kejiwaan.


Rekreasi Hemat, Kulineran Mantap di Bogor Bersama Traveloka

2 hari lalu

Rekreasi Hemat, Kulineran Mantap di Bogor Bersama Traveloka

Tersedia promo liburan hingga Rp 2 juta khusus liburan ke Jabodetabek


Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

2 hari lalu

Kendaraan antre memasuki kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

Pemudik maupun wisatawan yang masuk ke Yogyakarta dengan kendaraan pribadi tak sedikit yang melewati jalur alternatif.


Kasus Nuthuk dan Pungli di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Diklaim Nihil

2 hari lalu

Tempat khusus parkir Ngabean Yogyakarta yang menjadi lokasi parkir bus untuk wisatawan Malioboro pada Kamis, 29 Oktober 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Kasus Nuthuk dan Pungli di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Diklaim Nihil

Pemerintah Kota Yogyakarta mengantisipasi aksi nuthuk harga dengan membuka kanal aduan melalui media sosial.


Terjadi Longsor di Sekitar Gudang Bahan Peledak Milik PT Antam

4 hari lalu

Petugas memeriksa lokasi longsor di sekitar gudang bahan peledak milik PT Antam Unit Bisnis Penambangan Emas (UBPE) Pongkor, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad, 14 April 2024. Foto: ANTARA/HO-Humas Polres Bogor
Terjadi Longsor di Sekitar Gudang Bahan Peledak Milik PT Antam

Polsek Nanggung, Polres Bogor melaporkan terjadi longsor di sekitar gudang bahan peledak milik PT Antam Unit Bisnis Penambangan Emas (UBPE)


One Way Arah Jakarta Berakhir, Polda Jabar: Arus Lalu Lintas Kami Paksa Normal

5 hari lalu

Kepadatan kendaraan wisatawan saat diberlakukan sistem satu arah (one way) pada libur akhir pekan di Jalan Raya Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 2 Maret 2024. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengkaji rencana pembangunan jalan tol Puncak di Jawa Barat untuk solusi mengurai kemacetan. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
One Way Arah Jakarta Berakhir, Polda Jabar: Arus Lalu Lintas Kami Paksa Normal

Wadir Lantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi, mengatakan sistem satu arah atau one way arah Jakarta berakhir seusai 11 jam diterapkan di Puncak.