TEMPO.CO, Magetan - Sejumlah sekolah di Kabupaten Magetan, Jawa Timur menunda study tour ke lokasi wisata di luar daerah. Ini dampak dari wabah virus Corona atau Covid-19 yang tengah berlangsung secara global.
“Sudah ada tiga sekolah yang meminta saran dari kami. Akhirnya disepakati untuk sementara ditunda,” kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Magetan, Suwata, Sabtu, 14 Maret 2020.
Sekolah yang meminta pertimbangan ke Dinas Pendidikan untuk jenjang SD dan SMP. Para siswa sekolah itu rencananya diajak berwisata ke Bali dalam waktu dekat. Karena pertimbangan antisipasi terpapar Covid-19, rekreasi bakal dijalankan setelah kondisinya dinyatakan aman.
“Termasuk kegiatan camping di lokasi wisata wilayah Magetan juga ditunda. Pihak sekolah juga sepakat untuk menghindari kerumunan warga,” ujar Suwata.
Selain kegiatan para pelajar, agenda Pemkab Magetan juga ditunda. Bupati Magetan Suprawoto mengatakan bahwa Parade Surya Senja yang rutin digelar setiap tanggal 17, ditiadakan pada bulan ini. Upaya ini untuk mengantisipasi penularan Covid-19 di Magetan.
Covid-19 memang tengah mewabah secara global. Bahkan, seorang pasien positif Corona asal Solo yang meninggal di RSUD Moewardi dimakamkan di Magetan. Suprawoto mengimbau agar masyarakat tidak panik dalam menghadapinya. “Yang terpenting menjaga daya tahan tubuh agar tetap baik. Petugas kesehatan juga telah kami siapkan untuk memberikan pelayanan setiap saat,” ujar bupati.
![Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]](https://statik.tempo.co/data/2020/12/20/id_988970/988970_720.jpg)
