Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

35 Orang Positif Corona, Total Terjangkit 69 Orang, 2 Balita

image-gnews
Seorang petugas medis bersiap memakai alat pelindung diri untuk memeriksa pasien suspect virus Corona di ruang isolasi instalasi paru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dumai di Dumai, Riau, Jumat, 6 Maret 2020. Kasus Nomor 1 suspect COVID-19 yang dalam masa observasi kondisinya juga sudah sembuh dan masih menunggu hasil uji spesimen dari laboratorium di Jakarta. ANTARA
Seorang petugas medis bersiap memakai alat pelindung diri untuk memeriksa pasien suspect virus Corona di ruang isolasi instalasi paru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dumai di Dumai, Riau, Jumat, 6 Maret 2020. Kasus Nomor 1 suspect COVID-19 yang dalam masa observasi kondisinya juga sudah sembuh dan masih menunggu hasil uji spesimen dari laboratorium di Jakarta. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Pemerintah untuk penanggulangan Virus Corona atau Covid-19, Achmad Yurianto, mengatakan jumlah pasien positif Virus Corona melonjak menjadi 69 orang. Jumlah ini bertambah dari total 34 orang pada 2 hari lalu.

Yurianto mengatakan dari daftar baru kasus nomor 35 hingga nomor 69, tiga di antaranya dinyatakan meninggal. Mereka disebut telah masuk ke Rumah Sakit dalam kondisi buruk.

"Kemudian diketahui dari hasil pemeriksaan spesimennya ternyata positif," kata Yurianto di Kantor Presiden, di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat, 13 Maret 2020.

Penambahan 35 orang ini merupakan hasil tracking dalam 2 hari terakhir terhadap kasus positif yang terjadi selama ini. Bahkan, dua di antara 35 kasus baru ini, adalah balita. Mereka diidentifikasi sebagai pasien nomor 49 dan 54.

Pasien nomor 49, adalah balita laki-laki berumur 3 tahun dengan gejala sakit ringan-sedang. Sedangkan kasus 54 adalah laki-laki berumur 2 tahun dengan gejala sakit sedang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Pasien-pasien yang saya sampaikan merupakan hasil dari tracking. Pasien umur 3 tahun dan 2 tahun itu bagian dari orang tua yang sakit, anaknya kena," kata Yurianto.

Berikut daftar penambahan 35 kasus baru yang diumumkan hari ini.

Kasus nomor 35. Perempuan 57 tahun. Meninggal
Kasus nomor 36. Perempuan 37 tahun. Meninggal 
Kasus No 37 laki laki 43 tahun. Kondisi sakit ringan sedang.
Kasus nomor 38. perempuan 28 tahun . Sakit sedang berat stabil tak pakai ventilator.
Kasus No 39. Laki laki 54 tahun. Kondisi sakit ringan sedang.
Kasus nomor 40 perempuan 46 tahun. Kondisi sakit ringan sedang
Kasus No 41 laki laki umur 40 tahun. Kondisi sakit Ringan Sedang
Kasus No 42 laki laki 66 tahun. Sakit ringan sedang
Kasus No 43 laki laki 34 tahun. Sakit ringan sedang
Kasus no 44 laki 57 tahun. Sakit ringan sedang
Kasus No 45 perempuan 29 tahun. Sakit ringan sedang
Kasus No 46 laki laki 30 tahun. Sakit ringan-sedang
Kasus No 47 laki laki 61 tahun. Sakit ringan-sedang
Kasus No 48 laki laki 35 tahun. Skait ringan-sedang
Kasus No 49 laki laki 3 tahun. Sakit ringan sedang
Kasus No 50 laki laki 59 tahun . Meninggal
Kasus No 51 laki laki 60 tahun. Sakit sedang.
Kasus No 52 perempuan 59 tahun. Sakit ringan-sedang
Kasus No 53 perempuan 24 tahun. Sakit ringan-sedang
Kasus No 54 laki laki 2 tahun. Sakit sedang.
Kasus No 55 perempuan 26 tahun. Ringan-sedang
Kasus No 56 laki laki 58 tahun. Sakit ringan sedang.
Kasus No 57 perempuan 27 tahun. Sakit ringan sedang
Kasus No 58 laki laki 51 tahun. Sakit ringan-sedang
Kasus No 59 laki laki 63 tahun. Sakit ringan-sedang
Kasus No 60 perempuan 25 tahun. Ringan-sedang
Kasus No 61 perempuan 58 tahun. Sedang
Kasus No 62 laki laki 51 tahun sakit ringan-sedang.
Kasus No 63 laki laki 34 tahun. Sakit ringan-sedang
Kasus No 64 perempuan 49 tahun. ringan-sedang
Kasus No 65 laki laki 48 tahun. Ringan-sedang
Kasus No 66 laki laki 73 tahun. Skait ringan-sedang
Kasus No 67 perempuan 25 tahun. Kondisi ringan-sedang
Kasus No 68 perempuan 38 tahun. Kondisi ringan-sedang
Kasus No 69 perempuan 80 tahun. Sakit Sedang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

2 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

6 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

6 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

12 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

13 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

16 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

17 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual


Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

19 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu jadwal keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024. Sebanyak 17.994 orang meninggalkan Kota Jakarta melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, untuk mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah pada H-5 Lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.


Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

19 hari lalu

Flu Singapura.
Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

Vaksin untuk menangkal penyebaran flu Singapura belum ada di Indonesia, padahal tingkat penyebaran dan infeksinya cukup signifikan mengalami lonjakan.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

22 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.