TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan penghargaan kepada tim medis yang menangani warga negara Indonesia yang menjemput dari Provinsi Hubei, Cina dan dikarantina di Natuna sehubungan dengan merebaknya wabah virus Corona. “Ini bentuk terima kasih kami sehingga kami dapat betul-betul melayani mengantisipasi terhadap hal yang terdampak terhadap kesehatan dari WNI kita yang dari Wuhan,” kata Sekretaris Jenderal Kemenkes Oscar Primadi pada acara Rapat Kerja Kesehatan Nasional di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta, Rabu, 19 Februari 2020.
Berikut adalah nama-nama penerima penghargaan:
- Adi Jayadi dari Pusat Kesehatan TNI
- Sunkat Netkapa dari Pusat Krisis Kesehatan
- Budi Santoso dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Kelas I Batam
- Indra Utama Tarigan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan Tanjung Pinang
- Rahudi Helmi dari Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Masalah Kesehatan Jiwa dan Napza
Selain tim medis, Oscar mengatakan Kemenkes akan memberikan penghargaan juga untuk sektor lain. Seperti kalangan maskapai penerbangan yang membawa WNI dari Wuhan ke Natuna, Tentara Nasional Indonesia, serta pihak Kementerian Luar Negeri. “Kami juga memberikan penghargaan tidak hanya tim medis tapi terhadap sektor-sektor lain termasuk kalangan penerbangan, TNI, dan Kemenlu yang semuanya terkoordinasi dengan luar biasa kebersamaannya,” ucap dia.
Sebelumnya sebanyak 237 WNI dan 1 warga negara asing dievakuasi ke Pulau Natuna, 2 Februari 2020. Mereka menjalani masa karantina wajib, sesuai standar dari organisasi kesehatan dunia (WHO) di Natuna selama dua pekan. Setelah masa observasi berakhir, pada 15 Februari 2020, mereka bisa kembali ke daerah asal masing-masing.
Perjalanan pulang mereka bukan hal yang mudah. Setelah sempat terkunci di Wuhan karena isolasi pemerintah Cina, pemerintah Indonesia akhirnya mengirimkan tim untuk menjemput mereka. Dari 245 orang yang terjebak di sana, hanya 238 orang yang dipulangkan.