TEMPO.CO, Jakarta-Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan WNI eks Wuhan yang telah lolos observasi di Natuna akan menjadi duta-duta kesehatan di daerah asal masing-masing. "Mereka sekarang menjadi duta-duta kesehatan, untuk sekalian juga memberi tahu kepada masyarakat bahwa mereka itu sehat," ujar Terawan di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu, 15 Februari 2020.
Untuk itu Terawan memastikan bahwa setelah kembali ke daerah masing-masing, para warga bebas melakukan apa saja dan tidak perlu dipantau lagi oleh Dinas Kesehatan atau pemerintah daerah setempat.
"Jadi silakan saja kalau mereka mau berkerumun, mau lihat Java Jazz juga boleh. Dinas kesehatan hanya membantu kalau mereka ada keluhan-keluhan. Ndak ada dipantau-pantau, wong mereka sehat kok," ujar Terawan.
Total ada 285 orang dari Wuhan yang telah lolos selama dua pekan observasi di Natuna. Mereka tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Sabtu sore ini. Mereka terdiri atas 237 WNI yang tinggal di Provinsi Hubei, 1 WNA (suami dari WNI), 5 anggota tim pendahulu KBRI Beijing, dan 42 orang dari tim penjemput termasuk kru pesawat dan petugas kesehatan.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Anung Sugihantono mengatakan, 285 orang tersebut didampingi langsung oleh pemerintah daerah untuk pulang ke daerah masing-masing. "Ada sekitar 30 daerah pemulangan. Semua Pemda menjemput hari ini," ujar Anung di lokasi yang sama.
