TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Singapura Halimah Yacob melakukan kunjungan negara ke Republik Indonesia pada hari ini, Selasa, 4 Februari 2020. Pimpinan negara Jiran ini rencananya akan berada di Indonesia hingga 6 Februari mendatang.
Ini merupakan kunjungan negara pertama Presiden Halimah ke Indonesia. Hari ini, Halimah mendapat sambutan seremonial langsung dari Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor. Siang nanti, Halimah juga akan bertemu dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Hotel Shangri-La, Jakarta.
"Selanjutnya, saya akan mengunjungi Yogyakarta besok, saya akan bertemu Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Yogyakarta. Saya juga akan mengunjungi Universitas Gadjah Mada yang terkenal, kampus almamater Presiden Jokowi, yang memiliki sejumlah kemitraan berkelanjutan dengan universitas-universitas di Singapura," ujar Halimah di Istana Bogor, Jawa Barat pada Selasa, 4 Februari 2020.
Presiden Halimah juga akan mengunjungi proyek Yayasan Internasional Singapura pada terapi pekerjaan untuk anak-anak dengan kebutuhan khusus, dan melihat program pelatihan industri 4.0, diselenggarakan di bawah nota kesepemahaman antara Politeknik Singapura dan Kementerian Industri Indonesia.
Dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi hari ini, RI dan Singapura juga meneken sejumlah kesepakatan, di antaranya kesepakatan penghindaran pajak berganda (P3B) atau tax treaty yang berlaku efektif di tahun ini.
Dengan perjanjian tax treaty ini, dua negara bersepakat soal pengurangan pajak untuk sejumlah transksi keuangan. Investor yang menaruh uangnya di salah satu negara dapat menikmati pembebasan bunga PPh.