TEMPO.CO, Jakarta - Perhimpunan Pelajar Indonesia Tiongkok (PPIT) Cabang Wuhan, Provinsi Hubei, Cina, menyatakan ingin segera dievakuasi menyusul penyebaran virus Corona yang dimulai dari kota itu.
Mereka memastikan saat ini seluruh WNI di Wuhan dalam keadaan sehat, namun terbatas dalam kemampuan bertahan.
“Terkait penyebaran virus, saat ini kami memang masih bisa bertahan (dalam kondisi aman) namun kemampuan kami terbatas, untuk itu kami berharap segera di evakuasi,” ujar Ketua PPIT Wuhan Nur Musyafak melalui keterangan tertulis hari ini, Kamis, 30 Januari 2020.
Para mahasiswa juga menjamin akan memenuhi semua Standar Operasional Prosedur (SOP) yang diarahkan oleh Kementerian Kesehatan, KBRI, dan Kementerian Luar Negeri.
Menurut Nur, tercatat 245 WNI di Provinsi Hubei yang tersebar di Wuhan, Xianning, Huangshi, Jingzhou, Enshi, Yichang, dan Songzi.
“Mereka dalam keadaan sehat dan tidak ada yang terjangkit virus Corona. Mereka dalam pantauan kampus dan ketua ranting masing-masing."
Dana bantuan untuk logistik pertama dari KBRI Beijing pun telah mereka terima. Dana didistribusikan oleh Ketua Ranting PPIT Wuhan pada 28 dan 29 Januari 2020.
Kini, mereka menunggu kiriman masker dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang masih dalam perjalanan.
“Kami berharap bantuan masker tersebut segera sampai di tangan kami,” ujar Nur.