TEMPO.CO, Cianjur - Bentrokan antar ormas terjadi di perbatasan Sukabumi-Cianjur, Jawa Barat pada Jumat, 24 Januari 2020. Akibat bentrokan itu, ada tiga anggota ormas yang mendapatkan perawatan intensif di RSUD Cianjur karena mengalami luka serius di sekujur tubuhnya.
"Ada tiga orang yang dirawat di RSUD Cianjur karena mengalami luka serius yang diduga akibat senjata tajam saat terlibat bentrokan dengan ormas lain di wilayah hukum Sukabumi," kata Kepala Polres Cianjur Ajun Komisaris Besar Juang Andi Priyanto di Cianjur, Jumat.
Menurut Juang, meski mengalami luka serius di sekujur tubuhnya, namun ketiga korban masih dalam kondisi sadar dan mendapat penangan medis serius di Instalasi Gawat Darurat. "Kami akan pantau terus kondisinya dan saat ini kami sudah mengirim anggota dan jajaran untuk membantu Polres Sukabumi, guna antisipasi terjadi bentrok susulan di wilayah perbatasan Cianjur-Sukabumi," kata dia.
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Humas RSUD Cianjur, Diana Wulandara, mengatakan tiga korban bentrokan antarormas tersebut mengalami luka serius di sejumlah anggota tubuh. Luka itu diduga akibat sabetan benda tajam.
"Ketiganya masih menjalani penganan di IGD. Mereka sempat limbung karena banyak kehilangan darah. Namun saat ini, ketiganya sudah dalam keadaan sadar," kata Diana.
Hingga saat ini belum ada keterangan resmi penyebab bentrok dua ormas itu.