TEMPO.CO, Bekasi - Kepada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, seorang korban banjir di Bekasi, Nakao Panggabean menyampaikan keluhannya.
"Hujan derasnya kayak tsunami. Sekarang tinggal lumpur. Harus ada bantuan oleh Bapak Tito, tolong Pak," kata warga perumahan Vila Jatirasa, Jalan Merpati Blok D12, Nomor 13, RT 02/RW 11 itu, Jumat, 3 Januari 2020.
Nakao mengatakan ia ingin pemerintah membantu membersihakn rumah para korban banjir. Dia mengatakan tak sanggup membersihkan sendiri lantaran sudah tua. Dia juga meminta bantuan logistik yang mencukupi untuk daerahnya.
"Yang pertama, itu mesin untuk menyedot lumpur itu. Kami tidak kuat (sudah tua) untuk membersihkan itu. Makanan juga yang banyak pak," kata dia.
Dalam kunjungan itu, Tito yang didampimgi oleh Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendy memberikan sejumlah bantuan. Selain pendirian posko, Kementeruian Dalam Negeri telah menggelontorkan 227 pak logistik.
"Pak Tito membawa satu mobil boks, satu mobil hilux. Isinya selimut, sarung, beras, mie instan, makanan siap saji, makanan ringan. Ada posko kesehatan juga, Sedang koordinasi dengan pak lurah untuk distribusi merata," kata Staff Direktorat Jenderal Bina Adwil Kemendagri, Evan Nur Setya Hadi, ketika ditemui di posko.